15 Pramuka Lintas Alam yang Tersesat di Batu Cermin Masih Dicari

SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian Orang dan Pertolongan Kelas A Balikapapan yang membawahi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Octavianto melaporkan sebanyak 15 Pramuka Peserta Lomba Lintas Alam Gugus Depan Universitas Mulawarman tersesat di Jalan Batu Cermin dan hingga kini masih dalam pencarian

Dalam rilis yang diterima wartawan pagi tadi, Senin (30/4/2018) disebutkan, 15 anggota Pramuka itu tersesat di hutan Batu Cermin Samarinda berbatasan dengan Kukati Kartanega di posisi S 0°26’10.2048″ E 117°8’37.9212″ Radial 24° atau di Heading Utara Timur Laut (UTL) dari Unit Siaga SAR Samarinda dengan Jarak 3.6 NM/6.7 KM.

Menurut Octavinato, laporan adanya anggota Pramuka tersesat diterima sekira Minggu pukul 05.30 Wita dari Muhammad Nurul Hidayat dan Niatinor, Bagian Logistik Lintas Alam. Lomba Lintas Alam Gugus Depan Unmul Samarinda dimulai tanggal 26 April dan dijadwalkan selesai 30 April 2018.

Kegiatan Lintas Alam dimulai pada hari Minggu, pukul 07.30 Wita, di ikuti sejumlah 59 peserta se-Kaltim. Peserta Putra sebanyak 30 Sangga dan Putri berjumlah 29 Sangga, dan ditambah pemandu 5 orang. “ “Lintas alam ini menempuh jarak ±20 km dengan jumlah V pos,” ujarnya.

Rute lintas alam start di GOR 27 September Unmul, JL. Perjuangan, Gg.Amim, Perum Sempaja Lestari, Simpang Wahid Hasim II, Jl.Batu Cermin – Finish Buper L2 Teluk Dalam Kecamatan) Samarinda Seberang.Kabupaten Kutai Kutai Kartanegara.

Dalam perjalan lintas alam itu, sejak pagi Senin, di Pos Bayangan, Asriani menemukan 3 Sangga berjumlah 15 orang yang tersesat masih dapat melanjutkan perjalanan sesuai rute yang ditentukan panitia.

Kemudian sebanyak 7 sangga yang diketemukan tersesat ditambang langsung dievakuasi ke POS II Batu Cermin dan tidak boleh melanjutkan perjalanan. Pada pukul 05.29 Wita peserta sudah tidak ada yang melintas lagi ke Pos II sehingga Pos II menginformasikan ke Pos sebelum dan Pos III namun belum didapat info lanjutan. “Pos Bayangan sejumlah 4 orang panitia melakukan pencarian ke Batucermin dalam hingga simpang menuju Ambalat,” kata Octavinato.

Selanjutnya pada saat yang sama diketemukan (1 Sangga Putri) dengan nomer peserta 46 tersesat ditambang batubara seputran Berambai dan diantar orang tambang menggunakan 5 sepeda motor ke pos II Batu Cermin dengan kondisi selamat. “Kesimpulan akhir adalah seluruh pos menyatakan bahwa sebanyak 3 Sanggam 15 peserta tersesat belum diketemukan,” ungkapnya.

Setelah itu unsur SAR terkait mendatangi TKP, melakukan koordinasi penanganan dan pendataan. Unsur SAR yang telah dikerahkan mencari peserta yang tersesat adalah Unit Siaga SAR Samarinda BPBD Provinsi Kaltim, PMI Kaltim, Tagana Prov Kaltim, Balakarcana, LSM Pelik Kota Samarinda, Gugus Depan Tunas Kelapa Samarinda, dan Asosiasi Off Roader. Sarana yang dikerahkan melakukan pencarian berupa sepeda motor Trail, Jeep Off Road, dan Rescue Truck.

Identitas anggota Pramuka lintas alam yang masih dalam pencarian adalah:

Tunas Kelapa ( Putri )