26 Penghargaan Jadi Kado HUT ke-20 Kutai Timur

Suasana Rapat Paripurna iIstimewa IV DPRD Kutai Timur memperingati HUT ke-20 Kutai Timur.(Foto: Wahyu Humas)

SANGATTA.NIAGA.ASIA – Sejak 2016 Pemerintah Kabupaten Kutai Timur sukses menorehkan 26 penghargaan, prestasi ini diperoleh sejak era kepemimpinan Bupati Ismunandar dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang. Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Kutai Timur, penghargaan tersebut menjadi kado terindah selama kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur selama 4 tahun ini. Penghargaan tersebut disampaikan dalam pidato Bupati Kutai Timur Ismunandar yang dibacakan oleh Wakil Bupati Kasmidi Bulang, pada rapat paripurna istimewa IV DPRD Kutai Timur di ruang Sidang Utama DPRD Kutim, Jumat (11/10).

Dalam pidatonya Bupati Kutai Timur Ismunandar mengatakan, walaupun di tengah keterbatasan kemampuan keuangan daerah, dalam bidang penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan. Kutim berhasil memperoleh 26 penghargaan diantaranya Penghargaan Indonesian Attractiveness Awards (IAA) 2016, sebagai kabupaten paling potensial kategori infrastruktur, dengan indeks potensi infrastruktur mencapai 71,37 dan kabupaten potensian dengan indeks 68,50. Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari menteri perhubungan Republik Indonesia, di bidang Perhubungan Darat Tahun 2016 atas tertib berlalulintas, kemudian dalam Bidang Keuangan, Kabupaten Kutai Timur telah 4 (Empat) kali berturut-turut mendapatkan penilaian dari BPK dari tahun 2015-2018 dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

“Bidang Perencanaan Daerah, Kutai Timur meraih Juara Pertama untuk tingkat Provinsi Kalimantan Timur dalam Anugerah Pangripta Nusantara 2017 untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah Terbaik, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur meraih penghargaan Juara ke-3 (Tiga) untuk Sistem Pengawasan Teknis (Siwastek) di Bidang Penataan Ruang pada Tahun 2016, Terbaik I Bidang Perkebunan dan terbaik I bidang Penyelenggaraan Penataan Ruang Tahun 2017, dalam rangka HUT ke-61 Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2018,” paparnya.

Lanjutnya, Penghargaan Pembina Terbaik untuk kategori penduduk 200 ribu hingga 500 ribu dari PERPAMSI (Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia). Penghargaan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia dalam keberhasilannya sebagai Pembina Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) pada sejumlah perusahaan yang beroperasi di wilayah kerja Kabupaten Kutai Timur, baik perusahaan tambang maupun perkebunan. Penghargaan 3 (tiga) kali berturut-turut dari tahun 2016-2018 oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) atas Penilaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah dengan Predikat Nilai B. Penghargaan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kategori Pemerintah Daerah yang berjasa dalam pembinaan kebudayaan daerah.

“Penghargaan Adiwiyata Mandiri Nasional ditahun 2017 untuk SDN 004 Sangatta Utara dan SD IT Darussalam dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Penghargaan terbaik Anugerah Pesona Indonesia (API) 2017 dari Kementerian Pariwisata untuk Kategori Situs Sejarah Terpopuler Sangkulirang Rock Art (Goa Telapak Tangan), Penghargaan Anugerah Panji Keberhasilan Pembangunan Kalimantan Timur kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kutai Timur Ibu Hj. Encer UR Firgasih, SH oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur,” bebernya.

Ia menambahkan masuk dalam Nominasi 100 Kota Menuju Smart City Tahun 2018 dari Kementerian Komunikasi dan Informatikan, Anugerah Bunda PAUD Tahun 2018 Dalam Rangka Program Geakan Minum Susu dan Komitmen Wajib PAUD minimal 1 tahun pra-SD dari Kementerian Pendidikan RI, menerima penghargaan Prastika Parahita dari Kementerian Kesehatan RI Tahun 2018 sebagai apresiasi bagi Pemerintah Kabupaten Kutai Timur terhadap penerbitan Perda Kawasan Tanpa Rokok, Kabupaten Kutai Timur meraih juara dalam 5 kategori pada acara Harganas Tingkat Provinsi Kalimantan Timur ke 25 Tahun 2018, Penghargaan Medali perunggu mengikuti OSN Tingkat Nasional di Padang Tahun 2018, Penghargaan kepada Koperasi Kabupaten Kutai Timur untuk kategori produsen tingkat Nasional Tahun 2018.

“Pengharaan Kabupaten atau Kota Layak Pemuda oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Tahun 2018,Penghargaan untuk Kabupaten Kutai Timur terbaik Satu bidang Pembangunan HAM oleh Gubernur Kaltim, Penghargaan Kabupaten Cukup Peduli HAM pada Tahun 2018 dari kenterian Hukum dan HAM RI, Penghargaan Terbaik I Bidang Penyelenggaraan Penataan Ruang dari Gubernur Kaltim 2018, Penghargan terbaik satu bidang prestasi penyelenggaraan Diklat Aparatur oleh Gubernur Kaltim dan Pengharggan Rekor MURI untuk kategori Bayar Pajak Massal yang diikuti kurang lebih 9.000 orang Tahun 2018,” pungkasnya.

Dalam rapat paripurna itu dipimpin langsung Ketua DPRD Encek UR Firgasih, turut hadiri pada kegiatan tersebut perwakilan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kutim, anggota DPRD Kutim, Sekda Irawansyah, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kutim. (hms7)