5 Rumah di Jembayan Ambruk ke Sungai Mahakam

Rumah warga longsor dan ambruk ke sungai, di Jembayan, Minggu (29/9) siang. (Foto : istimewa)

JEMBAYAN.NIAGA.ASIA – Lima rumah warga di kawasan Jalan Poros Tenggarong-Samarinda RT 004 Jembayan Induk, Loa Kulu, Kutai Kartanegara, ambruk ke Sungai Mahakam siang tadi, akibat badan jalan yang longsor. Tiga rumah hilang di Sungai Mahakam, dan 2 lainnya rusak berat.

Tanda-tanda kejadian nahas itu, mulai terlihat sekira pukul 08.00 Wita pagi. Sedikit-demi sedikit mulai terlihat keretakan, hingga akhirnya warga setempat bergegas menyelamatkan barang-barang ke tempat lebih aman.

“Ketua RT bersama warga mengevakuasi barang keluar rumah,” kata Kepala BPBD Kutai Kartanegara Marsidi, dikonfirmasi Minggu (29/9) malam ini.

Beranjak siang hari, keretakan semakin terlihat. Hingga akhirnya sekira pukul 13.30 Wita, 3 rumah ambruk dan tenggelam di sungai. Dua rumah lainnya, ambruk bagian belakangnya.

“Tiga rumah hilang, dan 2 rumah lagi rusak berat karena kehilangan bagian dapurnya,” ujar Marsidi.

Marsidi menerangkan, dari pendataan tim di lapangan, kelima rumah itu dihuni 5 kepala keluarga (KK) atau sekitar 20 jiwa. “Kalau pemiliknya, ada 4 orang. Kami sudah lakukan pendataan. Termasuk untuk keperluan tenda, sembako, selimut, pakaian dan penerangan,” terang Marsidi.

Selain rumah warga, longsor itu juga nyaris memutus total akses jalan. “Kami sudah informasikan, bahwa sejak jam 1 siang tadi, jalan longsor di Jembayan itu, tidak bisa lagi dilalui kendaraan roda empat ke atas,” ungkap Marsidi.

“Jadi, untuk sementara, pilihan alternatif bisa melalui akses jalan lain Samarinda ke Tenggarong, atau melalui jalan hauling batubara, melewati kawasan Pasar Margasari,” pungkas Marsidi. (006)