60 Persen Capex XL Axiata Perkuat Jaringan di Luar Jawa

BTS XL Axiata di Sumbawa. (Foto : HO/XL Axiata)

JAKARTA.NIAGA.ASIA – PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) akan terus memperkuat jaringan data berkualitas di luar Jawa, sebagai langkah strategis untuk memperkokoh fondasi bisnis di masa depan, dimana infrastruktur jaringan data yang kuat di luar Jawa, akan mampu meningkatkan kualitas layanan sekaligus menopang perusahaan dalam memperbesar pangsa pasar. Selain itu, XL Axiata juga akan terus memaksimalkan manfaat produk layanan data melalui penerapan strategi dual brand.

“Kami akan terus menjalankan strategi 3R, dengan terus melakukan pengembangan dan perluasan infrastruktur jaringan khususnya di luar Jawa, serta melanjutkan strategi dual brand yang terbukti telah mampu memberikan hasil yang sangat bagus bagi XL Axiata dalam 3 tahun terakhir.  Hingga saat ini kami on track, berada di jalur yang kami rencanakan, dan terbukti mampu membuahkan kinerja yang diharapkan. Kami yakin, tren pertumbuhan yang kami raih sepanjang 1H 2019 lalu akan terus berlanjut hingga akhir tahun 2019 nanti,” kata Presiden Direktur & CEO XL Axiata Dian Siswarini, dalam keterangan tertulis diterima Niaga Asia, Senin (9/9).

Dian menambahkan, hingga memasuki semester kedua 2019, 60% capex (belanja modal) tahun ini telah terserap, yang sebagian besar di antaranya untuk melanjutkan perluasan jaringan data, di banyak area luar Jawa yang mengalami peningkatan trafik data secara signifikan. Fokus pada perluasan jangkauan di luar Jawa ini telah memberikan hasil yang sepadan, trafik dari luar Jawa telah meningkat pesat dan mendorong pertumbuhan pendapatan.

Menurutnya, di sepanjang semester I 2019, XL Axiata telah menyelesaikan 90% dari target rollout jaringan dengan sekitar 19.000 BTS baru, sebagian besar berada di luar Jawa. Kini layanan 4G tersedia di sekitar 292  kota/kabupaten di luar Jawa dengan lebih dari 14.000 BTS 4G di luar Jawa, dari total 408 kota/kabupaten seluruh wilayah di Indonesia, yang ditopang lebih dari 37.000 BTS 4G.

“XL Axiata berharap hingga akhir 2019 nanti akan mampu memberikan layanan 4G ke total sekitar 440 kota/kabupaten dan jumlah total jumlah  BTS mencapai lebih dari 135.000 unit. Dengan demikian, layanan XL Axiata akan mencapai sekitar 95% dari populasi Indonesia,” ujar Dian.

Selain itu, XL Axiata juga gencar melaksanakan fiberisasi jaringan baik di Jawa maupun luar Jawa. Fiberisasi akan mampu meningkatkan kapasitas jaringan transport hingga lebih dari 5x lipat, dibandingkan transport bukan fiber.

Berdasarkan tren kenaikan trafik data XL Axiata dalam dua tahun terakhir, kenaikan di Jawa sudah lebih dari 5x lipat dan di wilayah luar Jawa rata-rata 3x lipat. Untuk itu, peningkatan kapasitas melalui fiberisasi menjadi kebutuhan yang penting, guna menjaga kenyamanan pelanggan dalam mengakses layanan data dan internet.

“Hingga saat ini, fiberisasi jaringan XL Axiata sudah mencapai sekitar 30% dari total jaringan, dan mencakup semua ibu kota provinsi dan kota-kota besar di Jawa, Madura, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Lombok,” terang Dian.

Kota atau area-area tersebut memang sudah memerlukan jaringan fiber karena mengalami pertumbuhan data yang signifikan. Target XL Axiata, hingga akhir tahun 2019 nanti 50% BTS akan terhubung dengan jaringan fiber, dan akan terus ditingkatkan menjadi sekitar 70% pada akhir 2020. (006)