SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Gubernur Rudy Mas’ud resmi menyerahkan bonus bagi atlet, pelatih, dan official di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang berprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh–Sumatera Utara serta Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Solo.
Total penghargaan mencapai Rp80 miliar ini diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Rudy Mas’ud kepada 747 penerima manfaat di Aula Kantor Dispora Kaltim, Kompleks Kadrie Oening Samarinda, Kamis (27/11/2025).
Acara ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk memperkuat pembinaan olahraga serta menghargai kerja keras para pejuang prestasi daerah di level nasional maupun internasional.
Dalam sambutannya, Gubernur Rudy Mas’ud menyampaikan rasa bangga dan apresiasi mendalam atas perjuangan atlet Kaltim yang telah mengharumkan nama daerah.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para atlet, pelatih, dan official yang mengharumkan nama Kaltim. Hari ini kita serahkan penghargaan dengan nilai kurang lebih Rp80 miliar,” ujarnya.
Rudy Mas’ud menegaskan bahwa prestasi yang diraih para atlet bukan semata-mata soal medali, tetapi simbol kerja keras, ketekunan, mental juara, dan karakter unggul yang dimiliki generasi muda Kaltim.
“Ini menunjukkan bahwa Kaltim tidak hanya kaya sumber daya alam, tetapi juga talenta-talenta dan karakter unggul. Kalian adalah simbol semangat, ketangguhan, dan harapan daerah ini,” katanya.
Gubernur juga memberikan pesan motivasi, terutama kepada atlet pemecah rekor PON dan Peparnas, agar tidak cepat puas dan terus mempersiapkan diri menghadapi kompetisi berikutnya.
“Hari ini Anda boleh pecah rekor, tapi untuk PON 2028 belum tentu bisa mengulang kalau tidak mempersiapkan segala sesuatunya dari sekarang. Kalau Anda gagal merencanakan, berarti Anda merencanakan kegagalan,” tegasnya.
Prestasi Kaltim pada PON XXI Tahun 2024 dan Peparnas XVII Tahun 2024 dinilai menjadi kebanggaan seluruh masyarakat. Pemerintah Daerah (Pemda) Kaltim berharap penghargaan ini dapat memacu semangat atlet dalam menghadapi agenda olahraga nasional maupun internasional di masa mendatang.
Orang nomor satu di Benua Etam tersebut pun memiliki keyakinan bahwa Kaltim mampu menjadi salah satu lumbung atlet berkelas di Indonesia. Ia mengajak seluruh atlet untuk menjaga mimpi besar, terus berlatih, dan menorehkan prestasi lebih tinggi di masa depan.
“Kalian sudah membuktikan bisa berdiri di podium dengan bendera Kaltim berkibar megah. Ini baru awal. Mari kita wujudkan mimpi lebih besar untuk Kaltim. Ukirlah prestasi itu dengan tinta emas. Ketangguhan ada di tangan Anda,” jelasnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Muhammad Faisal, melaporkan bahwa penghargaan tahun ini diberikan kepada total 747 penerima yang terdiri dari 454 atlet, 210 pelatih, 31 official teknik, dan 52 manajer.
“Total yang dibagikan hari ini Rp80 miliar, termasuk untuk atlet PON dan Peparnas. Ini bentuk apresiasi sekaligus motivasi agar atlet Kaltim terus meningkatkan kemampuan dan prestasi,” pungkasnya.
Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | Advertorial Diskominfo Kaltim
Tag: bonus prestasi olahraga