9 Bulan Tugas Amankan Batas RI-PNG, Prestasi Yonif 611/Awl Bikin Bangga

Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Ibnu Bintang Setiawan memeriksa 450 prajurit Yonif 611/Awl di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Senin (22/11) pagi (Foto : HO/Kodam VI Mulawarman)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Pasukan Yonif 611/Awang Long tiba di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Senin (22/11) pagi. Tugas dan tanggungjawab mereka selama 9 bulan mengamankan perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) tunai dijalankan. Sederetan prestasi mereka bikin bangga.

KRI Teluk Bintuni-520 membawa 450 prajurit Yonif 611/Awl. Kedatangan mereka disambut Kasdam VI/Mlw Brigjen TNI Ibnu Bintang Setiawan, dan Pejabat Utama Kodam VI/Mlw, dengan upacara militer.

Menyampaikan sambutan Pangdam VI Mulawarman, Kasdam Brigjen TNI Ibnu Bintang menerangkan Satgas Pamtas Yonif 611/Awl telah mengemban tugas negara dengan berbagai macam dinamika dan tantangan.

Selain itu, dengan disiplin, dedikasi dan semangat juang yang tinggi, semua tugas yang diberikan dapat dilakukan dengan baik.

“Yakinilah bahwa apa yang telah diperbuat di tempat tugas akan sangat bermanfaat, karena pada hakikatnya keberadaan Satgas Yonif 611/Awang Long sebagai pasukan pengamanan perbatasan menjadi efek tangkal bagi pihak manapun yang ingin merongrong kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI,” kata Kasdam, dikutip Niaga Asia, melalui keterangan tertulis Kodam VI Mulawarman.

Sehingga, lanjut Kasdam, tidak hanya masyarakat perbatasan yang merasa terbantu akan keberadaan Satgas Yonif 611/Awang Long, tetapi negara dan seluruh masyarakat Indonesia juga merasa tenang karena kehadiran pasukan di batas terdepan negara RI.

Kepada seluruh personel yang baru pulang tugas, Kasdam juga berpesan agar segera menyesuaikan dengan suasana di home base, tegakkan tata tertib, disiplin dan norma keprajuritan.

Lepas Yonif 611/Awl Tugas Pamtas RI-PNG, Danrem : Kembalilah dengan Kebanggaan!

“Jadikanlah pengalaman selama di daerah penugasan, sebagai bahan evaluasi bagi peningkatan profesionalitas keprajuritan maupun bagi pengembangan Satuan dalam pelaksanaan tugas di masa mendatang,” ujar Kasdam.

Banyak keberhasilan dan prestasi yang ditorehkan oleh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 611/Awl selama bertugas 9 bulan mulai 24 Januari 2021 lalu, di Sektor Selatan yaitu Kabupaten Merauke.

Di antaranya adalah menemukan dan membangun kembali Patok Perbatasan sebanyak 40 patok yang belum pernah dipatroli dan dilaporkan keberadaan patok-patok tersebut sebelumnya hilang. Selain itu juga pembangunan kembali patok perbatasan tersebut bekerja sama dengan Badan Informasi Geospasial (BIG).

Prestasi lainnya adalah terbentuknya kampung adat Yawar Torkater berkat bantuan Satgas Pamtas 611/Awl (Pos Toray), melestarikan pakaian adat dan budaya dari Suku Yeinan serta melaksanakan serbuan teritorial terhadap masyarakat asli Papua, sehingga masyarakat terkesan dan simpatik dengan sikap dan keramahan dari seluruh Prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 611/Awl.

“Dan yang lebih membanggakan adalah bahwa dari 450 anggota Yonif 611/Awl yang melaksanakan tugas semuanya kembali dalam keadaan sehat dan tidak ada pelanggaran yang dilakukan oleh anggota,” tegas Kasdam.

Penyambutan tersebut juga dihadiri Irdam VI/Mlw, Kapok Sahli Pangdam VI/Mlw, Danrem 091/ASN, Para Asisten, LO TNI AU dan LO TNI AL, Para Kabalak dan Komandan Satuan, serta Komandan KRI Teluk Bintuni-520.

Sumber : Kodam VI Mulawarman | Editor : Saud Rosadi

Tag: