189 Hewan Peliharaan di Balikpapan Disuntik Anti Rabies

Penyuntikan vaksin anti rabies terhadap salah satu hewan peliharaan di Kantor Unit Pelayanan Klinik Hewan Balikpapan (istimewa)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Ratusan hewan peliharaan di Balikpapan disuntik vaksin anti rabies garapan Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DP3) Balikpapan, Rabu 15 Februari 2023.

Kegiatan itu masih dalam rangkaian peringatan hari jadi ke-126 Kota Balikpapan, dan berlangsung di Kantor Unit Pelayanan Klinik Hewan, Jalan Marsma R Iswahyudi, Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan.

“Totalnya ada 189 hewan kucing dan anjing yang telah diberikan vaksin anti rabies. Sangat melonjak dari target 126 dosis vaksin sesuai dengan usia Kota Balikpapan,” kata Ketua Tim Pelayanan Kesehatan DP3 Balikpapan, Intan Aptri Ranti.

Menurut Intan, tujuan vaksinasi ini adalah untuk pencegahan kepada penyakit rabies yang bersifat zoonosis, dan bisa diidap hewan seperti kucing, anjing dan kera.

Zoonosis itu bisa menularkan ke manusia melalui gigitan. Jadi diharapkan dengan adanya vaksin ini, selain untuk mencegah penyakit rabies, juga dapat (menumbuhkan) perasaan aman bagi pemilik,” ujar Intan.

Tanda-tanda hewan terkena penyakit rabies, lanjut Intan, hewan tersebut bakal takut dengan cahaya dan air. Bahkan hewan itu memiliki air liur dalam jumlah banyak.

“Anjing yang lebih berbahaya. Kucing dan kera juga bisa menularkan kepada manusia. Kalau terkena rabies, kita bisa seperti hewan itu. Contohnya berliuran bahkan sampai pada kematian,” Intan menambahkan.

Kepada masyarakat pecinta hewan diharapkan selain memelihara, juga harus paham terhadap kesehatan hewan itu sendiri.

“Kepada pemerintah diharapkan jika ada penyakit yang sedang mewabah itu lebih cepat ditangani. Misalnya ada payung hukum hewan yang masuk ke Kota Balikpapan harus bebas rabies atau penyakit,” pungkasnya.

Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi

Tag: