Wali Kota Berharap Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilu 2024 Meningkat

Wali Kota Samarinda Andi Harun melepas secara resmi mobil Kirab Pemilu 2024 dengan mengangkat bendera start, di Lapangan Museum Samarinda, Jalan Bhayangkara, Samarinda, pada Minggu (2/4/2023) (Ade/NiagaAsia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Wali Kota Samarinda Andi Harun Hadiri Kirab Pemilu 2024 di Samarinda dan berharap capaian partisipasi masyarakat dalam pemilihan pemilu 2024 meningkat dari tahun 2019.

Selain itu, Andi Harun juga secara resmi melepas mobil kirab pemilu di Lapangan Museum Samarinda, Jalan Bhayangkara, Samarinda, pada Minggu (2/4/2023).

Dalam sambutannya, Andi Harun mengatakan pemilu adalah pilar utama sebagai prosedur masyarakat dalam memilih pemimpin masa depan, untuk itu diperlukan partisipasi seluruh warga Kota Samarinda.

“Sudah menjadi tugas kita semua untuk terus bekerja meningkatkan partisipasi pemilih,” terang Andi Harun.

Lebih lanjut, Andi Harun mengungkapkan partisipasi pemilih di Samarinda merupakan yang terendah dari Kota Bontang, Balikpapan, Penajam Paser Utara dan Kutai Timur.

“Dari data pemilu kemaren partisipasi masyarakat Samarinda hanya 51.58 persen, golputnya mencapai 48 persen lebih, ini leboh dari Bontang yang mencapai 81 persen, PPU 80.86 persen, Balikpapan 79.88 persen” jelasnya.

Untuk itu, perlu kerjasama semua pihak baik dari sektor agama maupun berbagai suku bangsa yang ada di Samarinda, bahkan harus melibatkan semua elemen pekerjaan.

“Ayo kita tingkatkan partisipasi masyarakat, Insya Allah bisa menjadi contoh di tingkat nasional, kita bisa memberi keyakinan kepada masyarakat untuk ikut, sesuai dengan tema pemilu 2024, pemilu sebagai sarana integrasi bangsa,” ungkapnya.

Andi Harun juga mengajak partai politik untuk berpartisipasi selain mendapatkan dukungan masyarakat juga bisa meningkatkan partisipasi pemilih dan juga tidak bermain money politik demi menciptakan pemilu yang sehat dan berkualitas.

“Kita hanya berbeda warna baju, semua platfrom kita sama demi kepentingan bangsa dan negara, oleh sebab itu jangan terganggu dengan yang lain, kita ciptakan pemilu yang sehat, jangan sampai berpisah harus besatu, jaga kepecayaan rakyat, tingkatkan kerja keras, insya alllah Samarinda tertinggi di Kaltim, masa kalah sama Bontang dan PPU,” tutupnya.

Penulis: Ade Saputra | Editor: Intoniswan