Perkembangan Terbaru Evakuasi WNI dari Sudan, 557 Orang Sudah Tiba di Jeddah

Sebanyak 557 WNI di Sudan sudah melanjutkan perjalanan melalui laut ke Pelabuhan Jeddah dan telah tiba di Pelabuhan Jeddah pada, Rabu (26/4) sekitar pukul 10.00 WIB. (Foto Kemlu RI)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Evakuasi tahap pertama warga negara Indonesia (WNI) di Sudan sebanyak 538 orang yang sudah berada di kota Port Sudan. Terdapat tambahan 31 orang WNI yang tiba di Kota Port Sudan dari Provinsi lain, sehingga total evakuasi pertama jumlahnya adalah 569 orang.

“Dari 569 orang ini, 557 sudah melanjutkan perjalanan melalui laut ke Pelabuhan Jeddah dan telah tiba di Pelabuhan Jeddah pada hari ini (26/4) sekitar pukul 10.00 WIB,” kata Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi dalam press briefing, Rabu (26/4/2023)

Sementara itu, kata Menlu, 12 orang lainnya, yaitu 10 tim dari KBRI tetap tinggal sementara di Kota Port Sudan untuk membantu evakuasi tahap kedua. Plus ada 2 WNI yang saat ini masih menunggu penyelesaian dokumen perjalanan.

Tim dari Kementerian Luar Negeri yang dipimpin oleh Direktur PWNI, saat ini juga sedang menyebrang dari Jeddah ke Kota Port Sudan untuk membantu evakuasi tahap 2 serta menyelesaikan segala urusan terkait evakuasi yang sangat rumit ini.

“Sementara itu, dapat pula saya sampaikan bahwa Alhamdullilah, proses evakuasi tahap kedua dari Khartoum menuju kota Port Sudan telah tiba di Port Sudan melalui jalur darat dan tiba pada hari ini juga (26/4) sekitar pukul 09.30 WIB,” kata Menlu.

Di dalam evakuasi tahap kedua ini, terdapat 328 WNI yang terdiri dari:

  • Perempuan :  29 orang
  • Anak- anak  :    5 orang
  • Laki-laki       : 294 orang

Menurut Menlu, sebagian besar mereka adalah mahasiswa, terdapat pula PMI dengan keluarganya dan seorang tenaga profesional airlines. Keberangkatan mereka dipimpin oleh 4 staf KBRI Khartoum.

“Kalau yang tahap pertama dipimpin langsung oleh Dubes, yang tahap kedua ini dipimpin oleh tim dari KBRI yang jumlahnya 4 orang,” ujarnya.

Mereka menggunakan 7 buah bus dan menempuh perjalanan yang sama dengan evakuasi tahap pertama yaitu dari Kota Khartoum melewati Atbara, kemudian kota Sawakin, dan kemudian ke Kota Port Sudan.

“Selain WNI, evakuasi tahap kedua ini kita juga membawa 7 WNA, yaitu 6 WN Australia dan 1 WN Sudan,” demikian Menlu.

Hari ini pula, lanjut Menlu, menerima laporan bahwa 1 dari 7 bus yang membawa WNI evakuasi tahap kedua mengalami kecelakaan di dekat Kota Atbara. Kecelakaan tunggal ini terjadi karena kondisi jalan rusak berat dan pengemudi mengalami kelelahan sehingga membuat bus terperosok ke luar jalur.

Kecelakaan ini menyebabkan 3 WNI mengalami luka-luka.

“3 WNI tersebut telah dibawa ke rumah sakit Kota Port Sudan dengan ambulans dan saat ini dirawat dan ditangani di rumah sakit. Saya sudah mendapatkan laporan dan terus memantau dari dekat mengenai penanganan rumah sakit di kota Port Sudan terhadap 3 WNI tersebut. Kita doakan 3 WNI tersebut dapat segera pulih dan melanjutkan perjalanan evakuasi,” kata Menlu.

Dengan evakuasi tahap kedua ini, maka 897 WNI telah dievakuasi dari Kota Khartoum, Sudan.

Menurut Menlu, data awal yang  disampaikan jumlah WNI yang tercatat di KBRI adalah 1.209 WNI.  Namun, setelah dilakukan pemutakhiran data, total WNI yang dapat dikontak dan tercatat, jumlahnya adalah 937 WNI dengan rincian, jumlah yang sudah dievakuasi baik tahap 1 maupun tahap 2 adalah 897; (Dari 897 ini, 557 sudah tiba di Jeddah). Kemudian, terdapat pula 15 WNI yang telah melakukan evakuasi secara mandiri.

Sebanyak 25 WNI menyatakan tidak ikut evakuasi karena alasan keluarga.Sedangkan WNI lain sudah tidak berada di Sudan karena sudah kembali ke Indonesia, sedang pulang mudik, atau sedang menjalankan umroh di Saudi Arabia.

Dari Jeddah ke Tanah Air bertahap

Menlu juga menjelaskan, setiba di Jeddah, para WNI ini akan beristirahat dan akan dipulangkan secara bertahap ke Indonesia.  Menlu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada otoritas dan pihak-pihak yang ada di Sudan yang telah membantu kelancaran proses evakuasi via darat dari Khartoum ke kota Port Sudan.

“Selain itu, saya juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Saudi Arabia yang telah memfasilitasi jalur transportasi laut dari kota Port Sudan menuju Jeddah,” kata Menlu.

Para WNI tersebut, sekali lagi, akan dipulangkan ke Indonesia secara bertahap dalam waktu dekat, dan update mengenai kepulangan ke Indonesia akan saya sampaikan dalam waktu dekat pada kesempatan pertama.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan

 

Tag: