Pelaksanaan RPJMD Kaltim 2018-2023 Berjalan Cukup Baik

Kepala Bappeda Provinsi Kaltim, Yusliando. (Foto Intoniswan/Niaga.Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Meski sempat dihadang pandemi Covid-19 selama dua tahun, dari tahun 2020-2022, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kalimantan Timur (Bappeda Kaltim), Yusliando, mengungkapkan,  pelaksanaan pembangunan daerah lima tahun terakhir, berjalan cukup baik, bahkan pada beberapa sektor melampaui target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)  Kaltim Tahun 2018-2023.

“Realisasi Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Kunci (IKK) rata-rata membanggakan. IKU dan IKK adalah alat ukur  kinerja pemerintah daerah melaksanakan pembangunan,” kata Yusliando sehubungan telah berakhirnya pelaksanaan RPJMD Kaltim 2018-2023 yang bersamaan dengan peringatan HUT ke-67 Provinsi Kaltim, Selasa (09/01/2024).

Kinerja pemerintah daerah yang menunjukkan hasil positif di antaranya adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kaltim per Desember 2023 tercatat sebesar 78,20, melampaui IPM Nasional sebesar 73,55.

Kinerja pemerintah daerah menurunkan tingkat kemiskinan di Kaltim tahun 2023 juga berhasil ditekan ke angka 6,11 persen, atau jauh lebih baik dibandingkan angka kemiskinan secara nasional sebesar 9,36 persen.

“Angka kemiskinan itu masih memungkinkan untuk ditekan melihat laju pertumbuhan ekonomi Kaltim yang cukup positif sebesar 6,34 persen tahun 2023. Lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,05 persen,” jelas Yusliando.

Mulai tahun ini, lanjutnya, pemerintah daerah fokus melaksanakan kegiatan sebagaimana telah ditetapkan dalam  Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kaltim 2024-2026.

“Kita perlu fokus agar tujuan dan sasaran pembangunan tercapai, sesuai RPD 2024-2026,” ujarnya.

Fokus RPD Kaltim 2024-2026 antara lain mewujudkan SDM berdaya saing dengan sasaran meningkatnya pemerataan taraf pendidikan masyarakat. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat. Menurunnya tingkat pengangguran dan meningkatnya daya saing perempuan.

Kemudian, mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkualitas dengan sasaran, terwujudnya diversifikasi ekonomi. Meningkatnya keberdayaan masyarakat miskin. Meningkatnya kualitas dan ketersediaan infrastruktur untuk mendukung perekonomian dan pemenuhan infrastruktur dasar.

Selain itu, RPD Kaltim 2024-2026 juga bertujuan meningkatkan kualitas lingkungan hidup, dengan sasaran, terjaganya kualitas air, air laut, udara dan lahan. Menurunnya emisi GRK sektor kehutanan dan lahan, dan Meningkatnya pemanfaatan EBT (Energi Baru Terbarukan).

Terakhir  mewujudkan reformasi birokrasi. Sasarannya, terwujudnya birokrasi yang profesional, akuntabel, dan berorientasi pelayanan publik.

Sumber: Diskominfo Kaltim | Editor: Intoniswan

Tag: