
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Menjelang bulan Ramadhan pedagang bunga tabur terlihat meningkat dibandingkan biasanya. Mulai dari pedagang biasanya hingga pedagang musiman terlihat memenuhi beberapa TPU Muslimin di Samarinda.
Salah satu penjual bunga tabur di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Muslimin di Jalan Anggur, Irma mengungkapkan bahwa, jumlah penjual bunga tabur hari ini bertambah dibandingkan hari-hari biasa.
“Kalau saya memang biasa jualan disini setiap hari Kamis dan Jumat,” ungkap Irma dalam perbincangan bersama niaga.asia, Senin (11/3/2024).
Irma mengaku bahwa dirinya telah berjualan bunga tabur sejak satu tahun terakhir, mulai pukul 7 pagi hingga pukul 6 malam.
“Yang dijual ada kembang tabur, kembang pohon, kembang renteng, melati dan mawar,” jelasnya.
Menurut dia, harga bunga yang dijualnya relatif ramah di kantong. Mulai dari Rp5 ribu untuk bunga melati dan mawar tabur. Sedangkan untuk bunga renteng mulai dari Rp25 ribu per rentengnya.
“Kembang renteng ada kenaikan dari Rp17 ribu jadi Rp20 ribu,” sebutnya.
Lanjut Irma, dalam sehari ia mampu mendapatkan omset hingga Rp500 ribu, bahkan Rp1 Juta perhari ketika memasuki hari-hari terakhir ramadhan.
“Kadang Rp400 ribu kadang Rp500 ribu sehari. Kenaikan pendapatan biasa hari terakhir bulan Ramadhan pernah Rp1 juta sehari,” sebut Irma di akhir perbincangan.
Penulis : Nur Asih Damayanti | Editor: Intoniswan
Tag: Pedagang