SAMARINDA,NIAGA.ASIA – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda, Fahruddin, menyatakan dukungannya terhadap penerapan sistem pembayaran parkir non-tunai atau e-money di setiap mall di Samarinda, karena dapat mengurangi kebocoran.
“Kita bisa mencontohkan Bandara Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan yang telah berhasil menerapkan sistem e-money parkir,” kata Fahruddin menjawab Niaga.Asia, Kamis (9/5/2024)
Penerapan e-money di Samarinda akan membawa banyak manfaat, di antaranya mengurangi kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir; membiasakan masyarakat menggunakan transaksi non-tunai; meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan parkir; dan memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran parkir.
Ia juga mendorong Dinas Perhubungan Kota Samarinda untuk segera menyosialisasikan penerapan sistem e-money parkir ini kepada masyarakat.
“Sosialisasi ini penting agar masyarakat mengetahui cara penggunaan e-money parkir dan manfaatnya,” ujar Fahruddin pada Niaga.Asia.
Ia berharap dengan penerapan sistem e-money parkir, pengelolaan parkir di Samarinda akan menjadi lebih tertib dan transparan.
Penerapan sistem e-money parkir di Samarinda juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, di antaranya, para pengelola mall di Samarinda menyatakan kesiapannya untuk menerapkan sistem e-money parkir.
Bankaltimtara siap menyediakan kartu e-money untuk masyarakat Samarinda dan masyarakat Samarinda menyambut baik penerapan sistem e-money parkir ini.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu menjelaskan, Dishub Samarinda segera melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait penerapan sistem e-money parkir di Samarinda.
“Ditargetkan, sistem ini akan mulai diberlakukan pada tanggal 1 Juli 2024,” ujarnya.
Penulis: Yuliana Ashari I Editor: Intoniswan I ADV DPRD Samarinda
Tag: Parkir