BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Sekretaris Daerah Kota Balikpapan Muhaimin, mengikuti penilaian paparan Asosiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI) Digital Leadership Government Awards (ADLGA) 2024. Dia berhasil masuk dalam nominasi tiga besar untuk kategori Sekretaris Daerah (Sekda) kota.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada Sekda yang berkinerja digital, terutama dalam menerapkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2023 tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional.
Hal ini juga berdasarkan surat edaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengenai peran pemerintah daerah dalam transformasi digital dan keterpaduan layanan digital nasional.
“Ini adalah penilaian personal Sekda. Peran Sekda dalam pelaksanaan transformasi digital yang ada di Kota Balikpapan. Juga peran Sekda selaku koordinator SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik),” kata Muhaimin, Jumat 28 Juni 2024.
Penilaian ini mencakup pelayanan publik yang bersifat digital, seperti aplikasi Disdukcapil, sistem perizinan berbasis online, pelayanan Disnaker, Puskesmas, serta yang sedang berjalan saat ini seperti Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online dan aplikasi e-Manuntung.
“Aplikasi e-Manuntung merupakan aplikasi yang ingin kami bangun, dalam rangka menggabungkan aplikasi-aplikasi yang ada,” ujar Muhaimin.
Asisten Administrasi Umum Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty menambahkan, pihaknya bangga dapat mendukung Muhaimin dalam lomba ini.
“Sehari-hari Sekda Kota Balikpapan sudah melakukan transformasi digital di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan,” ujarnya.
Ia menjelaskan beberapa implementasi digital seperti penerapan fingerprint, e-office dalam hal surat-menyurat, dan penggunaan berbagai aplikasi terintegrasi yang mempercepat proses kerja.
Peran Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Balikpapan juga sangat penting dalam transformasi digital itu, dan telah menunjukkan peningkatan kinerja yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
“Sekda banyak melibatkan Diskominfo dalam berbagai tugas dan lintas sektor, sehingga Diskominfo Kota Balikpapan saat ini memiliki posisi strategis dalam pembangunan ke depan,” kata Andi Juliarty.
Diharapkan upaya ini dapat meyakinkan bahwa Kota Balikpapan mampu melaksanakan transformasi digital, seiring dengan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang menerapkan konsep Smart City dan Smart Green.
“Apalagi kegiatan di sana nantinya akan berbasis digital,” tambah Andi Juliarty.
Penilaian ini tidak hanya menyoroti peran Muhaimin sebagai Sekda, tetapi juga sebagai contoh bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka menggerakkan organisasi menuju transformasi digital yang efektif.
Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi
Tag: BalikpapanDigitalisasiPemkot Balikpapan