NUNUKAN.NJAGA.ASIA – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bersama Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), menyelenggarakan lokakarya 7 penen hasil belajar Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan 10 reguler se-Kabupaten Nunukan, di Nunukan.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Nunuka, Akhmad, mengatakan, lokakarya 7 panen hasil belajar diikuti oleh 24 peserta calon PGP yang terdiri dari guru Sekolah Dasar (SD), guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan guru Sekolah Menengah Atas (SMA).
“Pelatihan PGP berlangsung selama 8 bulan dengan metode daring, tatap buka, lokakarya dan pendampingan individu,” kata Akhmad, Minggu (27/10/2024).
Akhmad menuturkan, PGP adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran agar mampu memahami filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara dan melakukan refleksi kritis dengan konteks pendidikan lokal dan nasional.
Dengan mengikuti pelatihan, calon PGP diharapkan mampu menjalankan strategi pembelajaran dan mengupayakan terwujudnya sekolah sebagai pusat pengembangan karakter dengan budaya positif serta mengkomunikasikan visi sekolah yang berpihak pada murid.
“Pemerintah mengupayakan guru semakin profesional, berkarakter pendidik, dan memiliki keinginan yang tinggi untuk para murid yang semakin berkualitas,” sebutnya.
Saat ini, lanjut Akhmad, Pemerintah Nunukan sedang berupaya meningkatkan kualitas dan kapabilitas para pendidik di semua tingkatan dengan berbagai macam program kegiatan yang bersifat pengayaan profesi.
Upaya-upaya dilaksanakan pemerintah daerah tentunya tidak lepas dari peran dan dukungan guru penggerak Provinsi Kaltara, yang secara aktif menggelar lokakarya di tiap daerah agar para memiliki kualitas dalam pembelajaran.
“Pelatihan dan lokakarya seperti ini akan menciptakan sebuah ekosistem pendidikan berkualitas yang muaranya mewujudkan siswa-siswi berkualitas,” katanya.
Dikatakan Akhmad, dirinya berkeinginan ekosistem pendidikan di wilayah Kalimantan Utara dan khususnya Kabupaten Nunukan diisi oleh pelaku-pelaku pendidikan yang benar-benar menyelami, membumi dan berkarakter.
Bupati Nunukan Hj Asmin Laura sangat perhatian terhadap pendidikan, beliau mengajak kita membulatkan tekad bersama-sama membangun daerah mulai dari meningkatkan kualitas dan profesionalisme para pendidik.
“Semoga apa yang kita lakukan benar benar bermanfaat bagi peningkatan kualitas pendidikan di Nunukan demi mewujudkan generasi emas 2045,” ungkapnya.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan | Advertorial
Tag: Pendidikan