
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Yenni Eviliana, menyatakan bahwa persiapan penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim XI 2025 di Paser saat ini tengah berjalan dan mendapat dukungan dari berbagai pihak, meskipun masih menghadapi sejumlah tantangan dalam hal anggaran dan penyediaan sarana prasarana.
“Porprov di Paser sekarang lagi on progress, semua persiapan sedang dilakukan. Mudah-mudahan nanti venue-nya sesuai, target-nya juga sesuai, dan semua bisa berjalan sebagaimana yang direncanakan,” ujar Yenni saat di temui di gedung utama B DPRD Kaltim, Rabu (11/6/2025).
Yenni menuturkan bahwa meski dukungan anggaran dari tingkat provinsi masih terbatas, Pemerintah Kabupaten Paser turut berinisiatif menyiapkan sejumlah venue melalui alokasi anggaran daerah mereka sendiri.
“Anggarannya memang tidak sebesar yang diharapkan, tapi kita harap bisa dimaksimalkan dengan apa yang ada. Pemkab Paser juga ikut menyiapkan venue-venue menggunakan anggaran mereka sendiri,” kata Yenni yang berasal dari Dapil Paser-PPU.
Lebih dari sekadar ajang kompetisi, Porprov 2025 juga akan menjadi sarana penjaringan atlet unggulan dari seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Timur. Atlet-atlet yang tampil maksimal dalam Porprov ini berpotensi besar untuk masuk dalam radar persiapan PON 2028.
“Saya yakin setiap kabupaten/kota pasti ingin menjadi yang terbaik, dengan target raih emas terbanyak dan mengharumkan nama daerah masing-masing. Itu tentu menjadi motivasi kuat bagi para atlet,” ucap Yenni.
Ia juga menambahkan bahwa para atlet yang berlaga akan memiliki motivasi tambahan karena adanya bonus atau penghargaan dari pemerintah daerah masing-masing, baik dalam bentuk uang pembinaan maupun dukungan untuk mengikuti ajang lanjutan seperti Kejurda, Pra-PON, hingga PON.
“Kalau kita sudah siapkan semuanya, rugi dong kalau atletnya enggak siap. Apalagi kan ada bonus juga, masing-masing pemda pasti sudah punya kebijakan untuk memberikan apresiasi kepada atlet-atletnya,” jelasnya.
Yenni juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor, baik di tingkat pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota, untuk memastikan seluruh aspek teknis, logistik, serta pelayanan terhadap atlet dan kontingen bisa berjalan lancar.
Ia berharap penyelenggaraan Porprov kali ini bisa menjadi standar baru dalam pengelolaan ajang olahraga daerah.
“Kita dorong agar Porprov ini bisa dikelola lebih profesional. Kalau infrastruktur pendukung dan sistemnya matang, dampaknya bukan hanya di olahraga, tapi juga ekonomi lokal, pariwisata, dan UMKM pasti ikut bergerak,” pungkasnya.
Penulis : Nai | Editor : Intoniswan | ADV DPRD Kaltim
Tag: Porprov Kaltim