
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Ketersediaan sekolah Madrasah berstatus sekolah negeri masih sedikit. Hingga tahun ini, hanya ada 38 Madrasah yang tersebar di 10 kabupaten/kota se-Kaltim.
Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Timur melansir, jumlah total madrasah dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) baik negeri maupun swasta di Kaltim berjumlah 562 sekolah yang tersebar di 10 kabupaten/kota.
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kaltim Abdul Khaliq menerangkan, pihaknya sudah sejak lama mengusulkan pengalihan status sekolah Madrasah dari swasta menjadi negeri yang ada di Kaltim kepada pemerintah pusat.
“Penegerian (pengalihan status swasta ke negeri) ini dilakukan secara nasional, memang agak susah. Beberapa tahun ini kita telah mengusulkan secara khusus kepada Kementerian Agama di Jakarta,” kata Khaliq ditemui di kantornya Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, belum lama ini.
Dalam 15 tahun terakhir, Madrasah swasta di Kaltim belum mendapatkan perubahan status. Menurut Khaliq memang perubahan status ini bukanlah perkara mudah. Ada berbagai tahapan dan persyaratan ketat yang harus dipenuhi sesuai ketentuan Kemenag.
“Ternyata memang penegerian sekolah MA ini agak berat, karena bukan kami yang menentukan tapi pusat yang menentukan boleh atau tidaknya,” ujar Khaliq.
Selain itu, keterbatasan anggaran juga menjadi faktor. Sebab dalam pengalihan status dari swasta ke negeri, diperlukan sarana prasarana maupun pengadaan tenaga pendidik dan kependidikan yang mempuni.
Khaliq menjelaskan setiap tahunnya, tidak sedikit usulan pengalihan status dari madrasah swasta ke negeri yang masuk di Kanwil Kemenag Kaltim.
“Ada beberapa sekolah yang mengajukan, namun memang belum disetujui (oleh Kemenag),” terang Khaliq.
Oleh karena itu, Kanwil Kemenag Kaltim berharap ke depannya ada usulan pengalihan status Madrasah yang bisa diterima oleh Pemerintah Pusat, minimal satu Madrasah di setiap daerah di Kaltim.
“Kita menginginkan di setiap kabupaten/kota ada minimal 1 Madrasah negeri. Karena secara provinsi Kaltim, Madrasah negerinya baru 38. Jadi sangat sedikit sekali,” demikian Abdul Khaliq.
Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi | Adv Diskominfo Kaltim
Tag: KaltimKemenagMadrasahsekolah madrasah