
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pemprov Kaltim serentak meresmikan 1.037 Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih di 10 kabupaten/kota di Kaltim, Senin 21 Juli 2025.
Peresmian pada hari ini juga dilakukan secara nasional oleh Presiden Prabowo Subianto, serentak bersama 80.000 koperasi desa/kelurahan Merah Putih se-Indonesia yang dipusatkan di Klaten, Jawa Tengah.
Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Koperasi Merah Putih Provinsi Kaltim sekaligus Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DPPKUKM) Kaltim Heni Purwaningsih menerangkan, pembentukan dan peresmian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih menindaklanjuti instruksi Presiden RI Prabowo Subianto.
“Saat ini Kaltim telah membentuk Satgas percepatan pembentukan dan pengembangan koperasi desa/kelurahan merah putih,” kata Heni, di Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Lempake, Samarinda.
Satgas ini bertugas merencanakan, melaksanakan, mengakomodir pengembangan koperasi desa/kelurahan merah putih di Kaltim.

Dijelaskan Heni, dari target nasional sebanyak 80.000 koperasi desa/kelurahan merah putih yang diresmikan hari ini di Indonesia, sebanyak 1.037 koperasi di antaranya berada di provinsi Kaltim.
“Alhamdulilah target kita telah tercapai 100 persen,” ujar Heni.
Heni juga menjelaskan untuk pembentukan koperasi merah putih mengacu Surat Keputusan Badan Hukum Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Provinsi Kaltim. Dalam pembentukannya, juga menggandeng Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kaltim, di antaranya Pertamina Patra Niaga, Pupuk Indonesia, Perusahaan Umum (Perum) Bulog dan lainnya.
“Kami sangat mengharapkan dukungan kolaborasi dan sinergi dengan mitra pendukung,” terang Heni.
Sementara Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud menerangkan, hadirnya koperasi desa/Kelurahan Merah Putih ini tidak hanya bergerak untuk peningkatan perekonomian Kaltim saja, namun juga memperjuangkan ekonomi kerakyatan masyarakat Kaltim.

“Untuk itu, dengan pembentukan koperasi desa/kelurahan merah putih ini, kita memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bekerja keras di dalam mendirikan koperasi desa/kelurahan merah putih,” kata Rudy.
Terbentuknya koperasi desa/kelurahan di setiap daerah, juga berperan dalam pengendali inflasi di Kaltim.
“Ini juga bentuk penyaluran bantuan langsung masyarakat, agar hasil produksi dan panen agar bisa mendapat kepastian pasar,” jelas Rudy.
Rudy juga berharap untuk koperasi desa/kelurahan Merah Putih yang berada di Lempake Samarinda yang diresmikan secara simbolis oleh Pemprov Kaltim berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Samarinda, juga dapat menghadirkan produk-produk pertanian, peternakan, pangkalan sembako, pangkalan LPG dan lainnya.
“Saat ini Pak Presiden RI (Prabowo Subianto) sangat memperhatikan swasembada pangan. Koperasi desa/kelurahan merah putih ini tidak hanya sebagai penggerak keuntungan ekonomi, namun alat memperjuangkan ekonomi rakyat Indonesia,” demikian Rudy Mas’ud
Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi | Adv Diskominfo Kaltim
Tag: InflasiKaltimKoperasi Merah PutihRudy Mas'ud