Seno Ajak PIRA Gerindra Tanggulangi Stunting di Kaltim

Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim Seno Aji (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kaltim Seno Aji melantik puluhan pengurus Perempuan Indonesia Raya (PIRA) Kaltim 2025. Hadirnya organisasi sayap partai ini diharapkan bisa berkontribusi dalam program-program di daerah seperti penanggulangan stunting di Kaltim.

Seno menerangkan, organisasi PIRA ini secara nasional telah berdiri 14 tahun lamanya di Indonesia.

Dengan pengukuhan pengurus PIRA Kaltim ini, diharapkan menjadi perempuan berdaya saing dan dapat berkontribusi untuk kemajuan pembangunan partai dan Kaltim secara umum. Salah satunya ikut berkontribusi dalam pemberantasan stunting di daerah.

“Saya sebagai ketua pemberantasan stunting di Kaltim mengajak semua individu, tolong laporkan dan beritahu kami titik-titik Posyandu, titik-titik RT yang masih ada (ditemukan kasus) stunting,” kata Seno, di Rumah Dinas Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Jalan Milono, Samarinda, Rabu 6 Agustus 2025.

Seno menyebutkan angka stunting di Kaltim tercatat sebesar 22,9 persen pada tahun 2023. Karena itu dibutuhkan peran semua pihak untuk memberantasnya.

“Kita harus segera memberantas keberadaan stunting tersebut agar benar benar hilang di Kaltim. Kita harus bersama-sama untuk memastikan setiap keluarga, RT, desa, tidak ada lagi anak-anak terkena stunting,” ujar Seno.

Selain itu, para pengurus PIRA Kaltim juga diminta untuk ikut berkontribusi dalam mendukung program makan siang bergizi gratis di Kaltim. Terhitung saat ini sebanyak 102 dapur makan bergizi gratis (MBG) telah berdiri di daerah.

“Ini juga menjadi peluang bagaimana menghadirkan dapur untuk MBG. Lumayan untuk penghasilan ibu-ibu sekalian,” terang Seno.

Menurut Seno, satu titik dapur MBG ini dapat merekrut 49 tenaga kerja. Kemudian satu orang tenaga kerja yang bertugas di dapur MBG ini digaji Rp3,5 juta per bulan.

“Mudahan peluang ini bener-benar bisa ditangkap untuk kesejahteraan ibu semua (pengurus PIRA),” pesan Seno.

Di luar itu, Seno menjelaskan kehadiran PIRA ini bertugas sama dengan organisasi sayap partai lainnya seperti Tunas Indonesia Raya (TIDAR), Satuan Indonesia Raya (SATRIA), Gerakan Muslim Indonesia Raya (GEMIRA), Gerakan Kristiani Indonesia Raya (GEKIRA) dan lainnya.

Dalam pengukuhan dan pelantikan pengurus PIRA Kaltim 2025 ini terdapat 4 bidang yang akan dijalankan yakni Bidang UMKM, Bidang Wirausaha Kecil dan Menengah (WKM), Bidang Kebudayaan dan Bidang Solehah.

”Mereka perempuan yang hebat, perempuan mandiri, perempuan yang bisa berkarya bagi Indonesia. Kami ingin melihat bidang yang sudah dibentuk di PIRA Kaltim bisa beranak pinak sampai ke kecamatan dan desa, guna memperkuat posisi Partai Gerindra ke depan,” demikian Seno Aji.

Dikutip niaga.asia dari laman resmi Kementerian Kesehatan, stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: