TANJUNG SELOR.NAGA.ASIA– PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kalimantan Utara, melalui program Light Up The Dream (LUTD) terangi negeri menyalakan harapan baru bagi enam keluarga pra-sejahtera. Penyalaan listrik dilakukan serentak oleh ULP Tanjung Selor, ULP Tarakan dan ULP Nunukan.
Manager PLN UP3 Kaltara, Dody Suhendra mengatakan program Light Up The Dream (LUTD) menjadi simbol kemerdekaan energi dan wujud nyata kepedulian PLN menghadirkan akses listrik
“Program LUTD terangi negeri diharapkan mampu membuka peluang kehidupan yang lebih sejahtera bagi para penerimanya,” kata Dody, Kamis (28/08/2025).
Saat ini listrik telah menjadi kebutuhan dasar masyarakat guna meningkatkan kualitas hidup. Setiap sambungan listrik bukan hanya cahaya di rumah, tetapi juga cahaya harapan masa depan keluarga.
“PLN ingin memastikan kemerdekaan energi dapat dirasakan hingga ke pelosok negeri,” ujarnya.
Selain memberikan akses listrik, program LUTD diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian. Dengan adanya penerangan yang memadai, masyarakat bisa lebih produktif, mulai dari berjualan hingga mendukung kegiatan pendidikan anak-anak mereka.
Melalui semangat kemerdekaan RI ke-80, PLN UP3 Kaltara terus menegaskan komitmennya untuk hadir bagi negeri, menerangi pelosok nusantara, dan menghadirkan energi listrik sebagai pijakan menuju masa depan yang lebih baik bagi seluruh lapisan masyarakat
“Program Light Up The Dream adalah bukti bahwa PLN tidak hanya fokus pada infrastruktur besar, tetapi juga peduli terhadap masyarakat kecil. Kami ingin setiap warga merasakan arti kemerdekaan yang sesungguhnya melalui terang listrik,” bebernya.
Sementara itu, wiraswasta asal Desa Ambalat, Roy Marten dan Syaifullah, wiraswasta asal Desa Paru Abang, Kecamatan Sekatak, Kabupaten Bulungan, menyampaikan menyampaikan rasa syukur atas terpasangnya akses listrik yang sebelumnya hanya menjadi impian.
Pernyataan yang sama disampaikan Abdul Rahman warga Tarakan Timur, Ingko Mardiko. nelayan di Tarakan Tengah, serta Nurul Hikmat Choiriyah, seorang ibu rumah tangga di Juata Permai.
“Kehadiran listrik di rumah mereka diharapkan dapat mendukung aktivitas usaha maupun kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Kebahagiaan atas terpasangnya jaringan listrik di rumahnya dirasakan juga oleh dua wanita pedagang asongan di Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan, Wa Ima dan Nurul.
Dengan listrik yang masuk ke rumahnya, Wa Ima dan Nurul bisa berjualan lebih dengan nyaman dan mendukung aktivitas keluarga sehari-hari.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur akhirnya rumah kami bisa terang. Anak-anak bisa belajar lebih nyaman di malam hari, dan saya bisa beraktivitas lebih baik. Terima kasih PLN sudah hadir membantu keluarga kami,” tuturnya.
Sumber : PLN UP3 Kaltara | Editor : Budi Anshori
Tag: PLN