Fasilitas GOR Kadrie Oening akan Disiapkan Jadi Asrama dan Kegiatan Sekolah Rakyat

Kepala Dinsos Kaltim Andi Muhammad Ishak. (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pemprov Kaltim hingga kini masih kesulitan untuk pemenuhan siswa sekolah rakyat (SR) rintisan tahap I-C di kota Samarinda. Saat ini baru 21 siswa untuk jenjang SD dan 25 siswa jenjang SMA yang bersekolah di sekolah rakyat rintisan tahap I-C, yang berlokasi di kompleks SMAN 16 Samarinda

Untuk menarik minat masyarakat mendaftarkan anaknya bersekolah di sekolah rakyat, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud menjamin segala kebutuhan siswa selama sekolah berasrama ini akan ditanggung oleh Pemprov Kaltim. Mulai dari makanan, pakaian dan hingga tempat tinggalnya.

Termasuk juga tenaga pengajar, Wali Murid, Wali Asuh dan guru, profesional untuk memberikan pembelajaran dan pembentukan karakter siswa selama bersekolah di SR rintisan tahap I-C tersebut.

“Siapa tahu nanti dari 10 kabupaten/kota yang ada di Kaltim kurang mampu ingin mengirimkan anaknya bersekolah di sini, semua sudah terjamin,” kata Rudy, saat berada di Sekolah Rakyat Rintisan Tahap I-C yang ada di SMAN 16 Samarinda, Selasa 30 September 2025.

Melihat keterbatasan fasilitas sekolah rakyat rintisan tahap I-C, salah satunya adalah lapangan untuk olahraga. Di mana saat ini sekolah rakyat rintisan tahap I-C masih harus berbagi lapangan dengan SMAN 16 Samarinda.

Oleh karena itu, pihaknya berencana akan memanfaatkan fasilitas di Gelora Kadrie Oening Sempaja Samarinda yakni lapangan Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja dan Asrama Atlet menjadi ruang kelas dan tempat tinggal siswa SR rintisan tahap I-C.

“Kami berupaya menghubungkan area ini nanti bisa langsung masuk ke GOR Kadrie Oening Sempaja, agar anak-anak kita bisa berolahraga di sana. Begitu pun Asrama Atlet bisa digunakan kapan saja jika dibutuhkan,” terang Rudy.

Sementara, Kepala Dinas Sosial Kaltim Andi Muhammad Ishak menerangkan, meskipun sekolah rakyat rintisan tahap I-C telah berjalan saat ini, proses pencarian dan perekrutan siswa masih pada jenjang SD dan SMA di dua sekolah rakyat rintisan tahap I-C  di SMAN 16 Samarinda dan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Samarindaz masih terus berjalan hingga kuota terpenuhi.

“Pak Gubernur juga bilang sekiranya kalau masih banyak yang berminat untuk mengirimkan anaknya, dan dibutuhkan ruang kelas maupun asrama tambahan, ada potensi asrama atlet di Gelora Kadrie Oening Sempaja Samarinda untuk bisa dipakaikan ke depannya,” terang Andi.

Meski demikian, Dinsos Kaltim masih mengedepankan untuk mengoptimalkan lahan yang ada di SMAN 16 Samarinda. Kalau masih masih memungkinkan, akan dibangunkan fasilitas pendukung seperti lapangan bagi siswa sekolah rintisan tahap I-C.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: