NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Kepengurusan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabuoaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) resmi terbentuk dengan dilantiknya Andi Darwin, sebagai ketua SMSI Nunukan periode 2025 – 2028 oleh Ketua SMSI Kaltara, Viktor Ratu, Sabtu malam (4/10/2025)
Pelantikan Andi Darwin digelar di ballroom hotel Lenvin Nunukan, Jalan Pelabuhan Nunukan dihadiri Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian, (Diskominfo) Nunukan, Kaharuddin Tokong, Wakil Ketua DPRD Nunukan, Arfiah, perwakilan TNI/Polri dan instansi lainnya.
“Saya terima mandat/amanah melaksanakan tugas selalu ketua pengurus SMSI Nunukan,” kata Darwin saat menerima bendera petaka yang diserahkan Ketua SMSI Kaltara, Viktor Ratu.
Darwin menuturkan, saat ini kepengurusan SMSI Nunukan fokus meningkatkan sumber daya manusia wartawan dan menjaring media-media siber untuk bergabung dan bersama-sama membesarkan SMSI.
Hampir seluruh media siber yang tergabung dalam SMSI Nunukan, telah mempunyai wartawan yang kompetennya atau ldinyatakan kompeten setelah mengikuti uji kompetensi wartawan, jenjang muda, madya dengan hasil cukup baik.
“Program utama SMSI Nunukan adalah memperkuat SDM wartawan dan melaksanakan uji kompetensi wartawan, dan mendaftarkan perusahaan media untuk terverifikasi dewan pers,” tutur Darwin.
Ketua SMSI Kaltara, Viktor Ratu menerangkan jumlah media yang bergabung di SMSI Kaltara, sebanyak 100 lebih dengan jumlah anggota terbanyak di kota Tarakan dan Bulungan.
“Data terakhir kami ada sekitar 200 media online bermunculan saat momen Pilkada 2024. Entah siapa pemilik karena sekarang ini membuat media sangat mudah,” ujarnya.
Dengan terbentuknya kepengurusan di Nunukan, Viktor meminta SMSI Nunukan mampu menjalankan tugasnya sebagai penyampai informasi dan mitra strategis bagi pemerintah daerah dan masyarakat.
Berikan informasi aktual dan faktual agar fungsi media menjadi jelas sebagai penyampai informasi yang dapat dipercaya dan terpenting lagi adalah, jangan menyalahgunakan media untuk mencapai tujuan tertentu.
“Kita support Pemerintah Nunukan dalam memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat,” terangya.
Sementara itu, Kadis Kominfo Nunukan Kaharudin Tokong dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati Nunukan H. Irwan Sabri karena disaat bersamaan mendampingi kunjungan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya dan Komisi II DPR RI di Sebatik.
“Sedianya beliau hadir sesuai janji, tapi kebetulan secara bersamaan pak Bupati mendampingi tamu dari Tarakan ke pulau Sebatik,” jelasnya.
Sebagai mantan wartawan, Kaharuddin memahami betul tugas wartawan dan perusahaan media dalam menyampaikan informasi. Keberadaan SMSI diharapkan mampu menciptakan industri media yang sehat dan professional.
Kita menyadari bahwa media siber memiliki peran sangat-sangat strategis. Media siber tidak hanya penyampai dan memberi informasi, namun juga sebagai pilar demokrasi dan pengawal pembangunan bangsa.
“Pemerintah Nunukan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada SMSI yang selama ini sudah menegakkan profesionalisme dalam menghadirkan informasi sehat,” bebernya.
Kedepan, lanjutnya, SMSI hendaknya dapat bersinergi dengan pemerintah daerah, dunia usaha dan seluruh elemen masyarakat dalam mengawal pembangunan di Kabupaten Nunukan.
Kaharuddin menuturkan, bersinergi dan berkolaborasi dengan stakeholder bukan berarti menghilangkan fungsi-fungsi pers, tetapi justru memperkuat peran tokoh sosial yang konstruktif, sehingga setiap kebijakan dan program pembangunan dapat diawasi serta dikritik.
“Saya mengajak mari kita mendukung kepengurusan SMSI Nunukan agar semakin maju dan berdaya menjalankan amanah dengan penuh dedikasi dan memberikan kontribusi bagi daerah,” ungkapnya.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan
Tag: SMSI