PLN UID Kaltimra Bantu 31 UMKM di Nunukan Urus Legalitas Usaha

Petugas Rumah BUMN Nunukan memberikan layanan kepada pelaku UMKM yang bermohon pengurusan legalitas usaha. (Foto : PLN UID Kaltimra/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) melalui Rumah BUMN Nunukan, terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong kemandirian dan kemajuan pelaku usaha muda di wilayah perbatasan.

Melalui program pendampingan dan fasilitasi legalitas usaha, Rumah BUMN Nunukan yang dikelola oleh PLN telah membantu 31 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) meningkatkan daya saing dan keberlanjutan bisnis.

Dukungan yang diberikan mencakup pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), sertifikasi Halal, hingga pendampingan ekspor yang melibatkan lima UMKM dengan produk pangan unggulan.

Salah satu pelaku usaha yang merasakan manfaat dari program ini adalah pasangan muda Hariyanto dan Widayanti, warga Kecamatan Nunukan Selatan, Kabupaten Nunukan, ini memiliki usaha kuliner Gorengan Juna

“Kami berterima kasih kepada PLN dan Rumah BUMN Nunukan. Selama ini kami ingin mengurus izin usaha tapi tidak tahu caranya. Setelah dibantu, kini usaha kami sudah memiliki NIB dan kami jadi lebih percaya diri untuk berkembang,” kata Widayanti, Kamis (30/10/2025).

Wahyu Dian Ningrum, selaku Koordinator Rumah BUMN Nunukan, mengatakan pendampingan yang dilakukan tidak hanya fokus pada administrasi legalitas, tetapi juga terhadap peningkatan kapasitas pelaku usaha.

“Kami ingin Rumah BUMN menjadi ruang belajar dan tumbuh bagi para pelaku UMKM,” ujarnya.

Selain membantu pengurusan NIB, PIRT, dan sertifikasi halal bagi UMKM, Rumah BUMN Nunukan juga berhasil mendampingi 5 pelaku usaha pangan untuk pasar ekspor hasil produk olahannya.

“Harapan kami, Nunukan yang berada digaris wilayah terdepan Indonesia, melahir wirausaha muda yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing,” ucapnya.

General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menerangkan inisiatif Rumah BUMN membantu UMKM sejalan dengan semangat Sumpah Pemuda yang menumbuhkan keberanian untuk berkontribusi nyata bagi bangsa.

“PLN tidak hanya berperan menghadirkan listrik, tetapi juga berkomitmen tumbuh bersama masyarakat. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dijalankan di Rumah BUMN.

Pelaku usaha muda diharapkan agar lebih siap menghadapi tantangan dan memiliki legalitas yang kuat. Dengan dukungan ini, UMKM dapat memperluas pasar, meningkatkan daya saing, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal,” jelas Chaliq.

Rumah BUMN Nunukan menjadi wadah kolaborasi yang terus memperkuat pelaku usaha lokal melalui pelatihan, pendampingan usaha, dan fasilitasi akses perizinan. PLN berharap kehadiran Rumah BUMN di wilayah perbatasan dapat menjadi penggerak ekonomi masyarakat sekaligus wadah lahirnya generasi muda kreatif dan mandiri.

Melalui langkah nyata ini, PLN UID Kaltimra terus menghadirkan energi yang tidak hanya menyalakan listrik, tetapi juga menyalakan semangat dan harapan bagi tumbuhnya ekonomi masyarakat di perbatasan.

“Semangat Sumpah Pemuda mengingatkan kita untuk terus bersatu, berinovasi, dan berkontribusi bagi negeri. PLN melalui Rumah BUMN ingin menjadi bagian dari perjalanan para pelaku usaha muda agar lebih berdaya dan mampu membawa daerahnya maju,” tutup Chaliq.

Sumber : PLN UID Kaltimra | Editor : Budi Anshori | Advertorial

Tag: