
NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nunukan, Arpiah, meninjau realisasi pekerjaan rehabilitasi jembatan jerambah di pemukiman penduduk, Jalan Tanjung RT 24, Kelurahan Nunukan Barat, Kecamatan Nunukan.
“Kami mau pastikan hasil pekerjaan rehabilitasi apakah sudah selesai dan memenuhi standar kualitas agar keberadaan jembatan bermanfaat bagi masyarakat secara optimal,” kat Arpiah, Kamis (30/10/2025).
Fungsi jembatan jeramba bagi masyarakat yang tinggal di pesisir laut Jalan Tanjung Nunukan sangat penting, karena sarana ini dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas sehari-hari, terutama mobilitas ekonomi dan sosial.
Arpiah menilai, kualitas jembatan yang telah rampung 100 persen sangat baik, bahkan sejak berapa hari lalu sudah digunakan masyarakat.
“Alhamdulillah, jembatan sudah selesai diperbaiki dan bisa kembali dimanfaatkan warga, semoga membawa berkah untuk kita semua,” tuturnya.
Rehabilitasi jembatan Tanjung Nunukan merupakan usulan masyarakat yang disampaikan lewat reses, kemudian diperjuangkan melalui DPRD Nunukan dalam program pembangunan infrastruktur tahun 2025.
Sebagai wakil rakyat yang ditempatkan di DPRD Nunukan, Arpiah merasa memiliki tanggungjawab untuk mengawal dan memastikan setiap program pembangunan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Rehabilitasi jembatan ini adalah hasil kerjasama masyarakat dengan DPRD Nunukan dalam hal memperbaiki infrastruktur, sekaligus membuka akses ekonomi bagi warga,” bebernya’
Arpiah menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelesaian proyek. Dia juga meminta jembatan digunakan dengan baik dan dirawat bersama demi keberlanjutan manfaatnya bagi masyarakat umum.
“Semoga jembatan ini membawa dampak positif bagi aktivitas warga dan menjadi penopang utama pergerakan ekonomi di Nunukan,” ungkapnya.
Untuk diketahui, hampir sebagian besar warga Jalan Tanjung RT 24 bekerja sebagai nelayan ikan dan usaha rumput laut. Keberadaan jembatan jerambah sangat penting guna mempermudah jalur menuju jalan raya.
Dibagian sisi kanan dan kini jembatan berdiri bangunan rumah warga, kios jualan dan sebagian lagi tempat penjemuran rumput laut. Pemukiman penduduk di Jalan Tanjung RT 24 telah ada sejak puluhan tahun silam.
Penulis: Budi Anshori | Editor : Intoniswan | Advertorial
Tag: InfrastrukturJembatan