
BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Kota Balikpapan melakukan peningkatan pengawasan terhadap peredaran pangan di kota.
Langkah ini diwujudkan melalui inspeksi mendadak ke sejumlah swalayan dan toko, untuk memastikan produk yang dijual aman bagi masyarakat, Selasa 2 Desember 2025.
Sidak dipimpin Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, didampingi Kepala DKP3 Sri Wahjuningsih, Kepala Dinas Kesehatan Alwiati, serta Kepala Dinas Perdagangan Haemusri Umar.
Rangkaian inspeksi dimulai di Ujung Pandang Swalayan, Sepinggan, Balikpapan Selatan, dan dilanjutkan ke Toko Helmi yang berlokasi tidak jauh dari titik awal. Fokus kegiatan itu memastikan keamanan dan kualitas pangan selama momen libur akhir tahun.
Bagus menegaskan pengawasan pangan merupakan kegiatan rutin Pemkot, yang dilakukan menjelang momen Lebaran maupun Nataru.
“Kami ingin memastikan semua produk, terutama bahan pokok dan kebutuhan rumah tangga, aman dikonsumsi. Artinya, kemasan tidak rusak, tertutup rapat, dan bebas dari kontaminasi udara,” ujarnya.
Selain keamanan, mutu produk juga menjadi perhatian. Pemerintah kota menekankan barang yang dijual harus masih dalam masa kedaluwarsa, agar layak dikonsumsi masyarakat.
Dalam sidak, petugas menemukan sejumlah hal yang perlu diperbaiki oleh pengelola swalayan. Salah satunya adalah penyimpanan beras yang langsung ditumpuk di lantai.
Pemkot meminta agar beras diberi alas seperti palet untuk menghindari risiko rembesan air, minyak, atau cairan lain.
“Kami mendorong penggunaan alas yang lebih tinggi dari lantai, bukan hanya kardus, agar beras tetap higienis dan aman bagi konsumen,” jelas Bagus.
Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi
Tag: BalikpapanNataru 2025PanganPemkot Balikpapan