SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Jufri (30), ABK yang hilang usai LCT muatan Crude Palm Oil (CPO) karam di Sungai Mahakam, Samarinda, ditemukan tim SAR gabungan meninggal mengambang di sungai malam ini. Jenazahnya dibawa ke RSUD AW Sjachranie untuk keperluan visum.
“Ditemukan malam ini sekitar jam 10.20 atas nama Jufri, kondisi meninggal dunia,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, dikutip Niaga Asia, Minggu (11/4) malam.
Melkianus menerangkan, dipastikan, korban adalah Jufri, usai kecelakaan kapal LCT SPOB (Self Propelled Oil Barge) Mulia Mandiri 07, Sabtu (10/4) pagi sekitar pukul 05.00 WITA.
“Korban ditemukan berjarak sekitar 3,5 kilometer dari titik terakhir kapal tenggelam atau LKP (Last Know Position),” ujar Melkianus.
Berita terkait :
Kapal Mulia Mandiri Tenggelam di Teluk Cinta Palaran, 7 Selamat, 1 Hilang
Korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan, dan dibawa ke posko SAR utama di Mangkupalas. “Menggunakan ambulan, dibawa ke RSUD Abdul Wahab Sjachranie, untuk keperluan visum. Selanjutnya, akan diserahkan ke keluarga,” tambah Melkianus.
Dengan demikian, lanjut Melkianus, operasi SAR pencarian korban di hari kedua ini, berakhir dan ditutup. Semua unsur SAR kembali ke satuan masing-masing, untuk kembali bersiapsiaga.
“Operasi SAR ditutup setelah dilaksanakan briefing, dan tim Basarnas tiba kembali di Unit Siaga SAR Samarinda,” demikian Melkianus.
Sumber : Basarnas | Editor : Saud Rosadi
Tag: BasarnasKaltimOrang HilangPeristiwaSamarindaSARSungai Mahakam