Adam Deni Polisikan Pengacara Jerinx

Adam Deni Keberatan dituding meminta uang Rp10 miliar. (Foto Istimewa)

JAKARTA.NIAGA.ASIA– Perseteruan Adam Deni dengan pengacara Jerinx ‘SID’, Sugeng Teguh Santoso, semakin runcing. Kemarin, Adam Deni akan melaporkan Sugeng ke Polda Metro Jaya.
“Iya, jam 3 (15.00 WIB),” kata Adam Deni saat dihubungi, Selasa (7/12/2021). Dia menjawab pertanyaan apakah hari ini akan melaporkan pengacara Jerinx.

Adam Deni belum memerinci soal laporan polisinya kepada pengacara Jerinx tersebut. Dia hanya mengatakan akan membeberkan laporan itu hingga bukti-bukti yang dibawa di Polda Metro Jaya.

“Hal-hal lain nanti saja ketika di Polda,” katanya.

Perseteruan Adam Deni dengan Sugeng Teguh Santoso berawal dari pernyataan Sugeng yang menyebut Adam Deni sempat meminta uang Rp 10 miliar ke Jerinx. Permintaan itu digunakan sebagai syarat agar Adam Deni mencabut laporannya kepada Jerinx.

Bukan hanya itu, Sugeng pun kembali mengeluarkan pernyataan terkait Adam Deni. Dia menuding ada sosok ‘bos kuat’ di belakang Adam Deni.

“Saya mau menanyakan Adam Deni nanti di persidangan, apakah benar permintaan Rp 10 miliar itu permintaan bos-bos yang ada di belakang Adam Deni,” kata Sugeng di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (6/11).

Sugeng menyebut pernyataan sosok ‘bos kuat’ dilontarkan langsung oleh Adam Deni saat bertemu dengan pihak Jerinx pada November 2019 ketika meminta uang Rp 10 miliar. Bahkan, Adam Deni mengaku lewat bantuan bosnya itu dia bisa terbebas dari jeratan hukum kasus manapun.
“Kedua, apa benar pernyataan dia bahwa kalaupun dia bunuh orang besoknya dia bisa keluar karena dia punya bos kuat? Nah ini dua pernyataan baru yang mau saya sampaikan, saya pertanyakan nanti di persidangan ke Adam Deni,” terang Sugeng.

Sugeng pun sempat berkomentar soal rencana laporan polisi dari Adam Deni. Dia menyebut hal itu sebagai hak Adam Deni sebagai warga.

“Itu hak orang atau siapapun yang rendahkan atau rugikan dia. Yang saya takut bukan dilaporin, tapi takut diminta Rp 10 miliar,” terang Sugeng.

Sumber : Humas Polda Metro Jaya | Editor : Intoniswan

Tag: