SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Menteri Sosial Saifullah Yusuf memastikan legalitas ijazah siswa lulusan sekolah rakyat resmi dan sama dengan sekolah formal lainnya, sehingga bisa bisa digunakan untuk melamar kerja maupun melanjutkan pendidikan ke jenjang lanjutan perguruan tinggi nantinya.

Hal ini menjamin bahwa lulusan sekolah rakyat tidak perlu khawatir, karena ijazah mereka resmi dan dapat digunakan sama halnya lulusan sekolah formal.

“Sama, resmi, jenjang SD-SMP-SMA semua sama,” kata Yusuf ditanya niaga.asia saat ditemui di kantor Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kaltim, Jalan Cipto Mangun Kusumo, Samarinda, Selasa 7 Oktober 2025.

Di sekolah rakyat, sudah ada pemetaan tentang potensi dan talenta kejeniusan para siswa. Dengan begitu, guru-guru mendapatkan arahan yang jelas untuk membimbing para siswa sesuai dengan minat dan bakat serta kemampuan mereka sejak dini.

“Ini tugas guru-guru untuk membimbing mereka dan mengarahkannya sesuai bakat yang mereka miliki sejak awal,” ujar Yusuf.

Sebagai program prioritas Presiden Prabowo Subianto, pemerintah menjamin semua kebutuhan siswa Sekolah Rakyat selama menempuh pendidikan berasrama.

“Pemerintah akan menyediakan kebutuhan seluruh siswa sekolah rakyat dan semua ditanggung pemerintah, agar mereka bisa mengikuti proses belajar belajar dengan baik,” terang Yusuf.

Terkait masa depan lulusan sekolah rakyat ini, para siswa diberikan kebebasan penuh untuk menentukan langkah selanjutnya, apakah ingin melanjutkan pendidikan atau bekerja sesuai bakat mereka.

“Kita ingin anak-anak yang lulus dari sekolah rakyat ini memiliki masa depan yang baik, dengan mengawal mereka setelah lulus. Apakah mau kuliah meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, atau mau langsung kerja tergantung siswa sendiri,” demikian Saifullah Yusuf.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: KemensosPendidikansekolah rakyat