Andi Harun Minta Pimpinan OPD Segera Sampaikan Laporan Kinerja

Genap setahun memimpin Pemerintahan Kota Samarinda, Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun  bersama wakilnya Rusmadi memimpin rapat koordinasi  dengan pejabat esselon III dan II, serta  pimpinan Perumda di lingkungan Pemkot Samarinda serta Tim Wali Kota Akselerasi Pembangunan (TWAP), Selasa (1/3/2022).

SAMARINDA.NIAGA.ASIA– Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun minta seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) membuat laporan kinerja tahun 2021 dan sekaligus merumuskan solusi yang bisa dipakai untuk mengatasi hambatan dalam melaksanakan 10 program prioritas Pemkot Samarinda.

Permintaan itu disampaikan wali kota dalam rapat koordinasi dengan  seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot guna menyusun hasil capaian kinerja pemerintahannya dalam perjalanan satu tahun kepemimpinannya bersama Wawali Rusmadi, Selasa (1/3/2022) sore.

Rapat koordinasi yang berlangsung di gedung Balai Kota ini selain dihadiri Wakil Wali Kota Samarinda hingga para pejabat esselon III dan II, serta pimpinan Perumda di lingkungan Pemkot Samarinda serta Tim Wali Kota Akselerasi Pembangunan (TWAP).

Menurut  Andi Harun, laporan dari pimpinan OPD tersebut diperlukannya, agar bisa menunjukkan  dan dibaca dengan jelas  oleh masyarakat  program  yang sudah dilaksanakan. Selain itu,  kata Andi Harun, ia butuh informasi capaian yang telah diraih OPD dengan tolak ukur 10 program unggulan yang telah dicanangkan dalam pemerintahannya.

“Saya iningin tahu, sebenarnya capaian apa saja yang telah diraih OPD selama satu tahun berjalan ini, tujuannya agar ada referensi dalam penyusunan rencana anggaran untuk Dinas atau Badan tahun mendatang. Sehingga kedepan budaya penyusunan anggaran sudah harus berdasarkan capaian kinerja bukan lagi copy paste dengan kegiatan yang itu-itu saja,”tegas Wali Kota.

Semua program kerja yang dimiliki OPD sudah harus mulai terukur. Ia pun meminta, dalam waktu satu bulan ini OPD, Camat, Lurah hingga Perumda sudah bisa menyelesaikan laporan hasil kinerja untuk tahun 2021 kemarin, sebelum diekspose ke masyarakat umum.

Laporan nanti pesannya harus bersifat faktual dan program yang berjalan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sebagai tolak ukur penilaian terhadap kinerja pemerintahan.

“Jika ada kendala selama menjalankan program ini silakan dirumuskan dalam laporan tadi dan langkah penyelesaiannya juga harus disampaikan,” pintanya.

Dalam pertemuan itu, wali kota menunjuk Kepala Bappeda Ananta Fathurrozi sebagai ketua tim koordinator evaluasi kinerja selama setahun kepemimpinannya.

Andi Harun juga minta laporan kinerja OPD bisa terukur dan sistematis, mengingat  masing-masing  OPD tidak semua sama dalam mengimplementasikan kinerja. Ada Dinas yang dalam menjalankan program kerja harus lebih banyak berkecimpung di lapangan dan ada beberapa Dinas juga malah sebaliknya lebih banyak menghabiskan waktu cukup di kantor dalam pengadministrasian.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengapresiasikan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun lalu nyaris menyundul angka Rp 600 miliar walaupun di tengah kondisi pandemi Covid 19. (adv)

Tag: