Anggota Pramuka Itu Pribadi yang Dapat Dipercaya  

aa
Wabup Agus Tantomo juga menyerahkan penghargaan Pramuka Garuda kepada anggota Pramuka siaga, penggalang, penegak maupun pandega.

 TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA-Anggota Pramuka itu merupakan pribadi yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya. Siap sedia membangun keutuhan NKRI  adalah merupakan tekad dan itikad Gerakan Pramuka untuk menjadi bagian terdepan menanamkan nilai-nilai luhur, sehingga dapat membentengi generasi muda khususnya dari kecenderungan melakukan atau turut terlibat dalam berbagai kejahatan-kejahatan.

Demikian dikatakan Ketua Kwarnas Pramuka, Budi Waseso dalam sambutannya memperingati

Hari Gerakan Pramuka Ke-58 yang dibacakan Wakil Bupati Berau, H Agus Tantomo  di Bumi Perkemahan Mayang Mengurai, Kamis (29/8).

Peringatan Hari Gerakan Pramuka Tahun 2019 mengambil tema; “Bersama Segenap Komponen Bangsa, Gerakan Pramuka Siap Sedia Membangun Keutuhan NKRI.”. “ Tema ini hadir ditengah tengah keprihatinan banyaknya permasalahan kekinian yang mengancam keutuhan dan keberlangsungan negara dan bangsa Indonesia,” kata Budi Waseso.

Menurutnya, merebaknya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), radikalisme dan terorisme, serta maraknya penyalahgunaan Narkoba merupakan tiga kejahatan yang menjadi tantangan terbesar bangsa Indonesia saat ini. Untuk itu anggota Pramuka diminta senantiasa menjadi pionir dalam menanamkan nilai-nilai anti kejahatan luar biasa (extra ordinary crimes).

Salah satu alasan diadakan kerja sama antara Kwartir Nasional dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kata Budi Waseso, diantaranya untuk merumuskan syarat-syarat kecakapan khusus bagi anggota Pramuka yang mempunyai pengetahuan (kognitif), sikap (afektif) dan keterampilan (psikomotorik) anti korupsi, termasuk memerangi radikalisme dan terorisme.

“ Kwartir Nasional juga menyambut baik inisiasi beberapa Kwartir Daerah membentuk Satuan Karya Pramuka (Saka) Anti Narkoba, atau menjadikan kemampuan mendeteksi dini dan menanggulangi bahaya narkoba sebagai salah satu krida Saka yang ada.”

Ketua Kwarnas Pramuka menegaskan, selain itu untuk menanamkan cinta NKRI, anggota Pramuka diminta untuk mencanangkan  gerakan perlindungan bagi petani, dengan lebih banyak mengkonsumsi produk pertanian lokal dan  bertekad untuk sejauh mungkin tidak mengkonsumsi produk pertanian dan pangan impor dalam setiap kegiatan Pramuka dan dalam keseharian.

“Jadikan gerakan ini sebagai wujud kecintaan segenap anggota Pramuka kepada NKRI dan para petaninya. Niscaya keutuhan negara ini akan terus terjadi, ketika kecintaan kita pada bahan pangan lokal terus menguat,” ujar Budi Waseso yang juga menjabat sebagai kepala Bulog saat ini.

Gerakan Pramuka juga harus menanamkan rasa cinta terhadap lingkungan dengan aksi nyata perang terhadap sampah plastik. Kepedulian akan kelestarianlingkungan bukan sekedar formalitas dan seremonial belaka, melainkan menjadi sikap hidup dan standar berperilaku yang dipedomani setiap anggota Pramuka.

Pada peringatan Hari Pramuka Wabup Agus Tantomo juga menyerahkan penghargaan Pramuka Garuda kepada anggota Pramuka siaga, penggalang, penegak maupun pandega. Selain itu juga diberikan penghargaan kepada pembina Pramuka. Puncak peringatan hari Pramuka ke 58 juga dimeriahkan tarian kolosal yang dibawakan anggota Pramuka gabungan dari gugus depan di Kabupaten Berau.

Nampak hadir di upacara peringatan Hari Gerakan Pramuka di Berau, Sekretaris Kabupaten, M Gazali beserta unsur forum koordinasi pimpinan daerah (FKPD) dan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kalimantan Timur, Hatta Zainal. (008)