Antisipasi Virus Corona, RSUD AW Syachranie Siagakan Ruang Isolasi

Ruang perawatan isolasi Tulip di RSUD AW Syachrani Samarinda, Senin (27/1). (Foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – RSUD AW Syachrani Samarinda, menyiagakan ruang isolasi penanganan pasien dicurigai terjangkit virus Corona. Sebelumnya, rumah sakit milik Pemprov Kaltim itu menyiagakan ruang serupa, setelah menjadi salah satu rumah sakit rujukan nasional, terkait penyebaran virus flu burung di 2007 lalu.

Fasilitas yang dimiliki RSUD AW Syachrani, memadai untuk menangani pasien diduga terjangkit virus, termasuk Corona, sekaligus mencegah penyebarannya.

Sampai saat ini, RSUD AW Syachranie masih menyandang status salah satu rumah sakit rujukan nasional, yang berada di Kalimantan. Ruang isolasi sendiri, memiliki pengawasan medis ketat 24 jam.

“Sebagai rujukan nasional, kami siapkan ruang perawatan khusus dengan emerging disease. Perlakuan memang beda, dan dievaluasi ketat 24 jam,” kata Kabid Pelayanan Medis RSUD AW Syachrani Samarinda dr Nurliana Adriati Noor, di kantornya, Senin (27/1).

Nurliana menjelaskan, RSUD AW Syachrani, memiliki ruang isolasi yang terdiri dari 1 ruang suspect berisi 4 ruang tidur. “Satu ruang lainnya, untuk merawat pasien yang terkonfirmasi (positif),” ujar Nurliana.

Penanganan pasien diduga terjangkit virus, menurut Nurliana, dilakukan oleh petugas medis di ruang isolasi yang memenuhi syarat. “Termasuk, menyiapkan masker N95,” tambahnya.

“Tidak perlu panik, cemas wajar. Tidak semua flu, adalah corona virus. Perlu curiga, dengan orang yang pernah mengunjungi lokasi ditemukan kasus itu, atau pernah kontak dengan penderita corona virus sebelumnya,” jelas Nurliana.

Sederetan dokter spesialis pun disiapkan. Mulai dari dokter spesialis paru, spedialis penyakit dalam, spesialis anak hingga spesialis anastesi. “Leader-nya adalah dokter spesialis paru. Kami sudah laporkan ke Pemprov, juga ke Kementerian Kesehatan, terkait kesiapan kami ini,” demikian Nurliana. (006)