BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Kota Balikpapan kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional dengan meraih penghargaan sebagai Penyelenggara Inovasi Pelayanan Publik Terbaik Tahun 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB).
Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas menyerahkan penghargaan itu kepada Pjs Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir, di Jakarta, Selasa 8 Oktober 2024.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari komitmen Balikpapan dalam mengoptimalkan layanan publik, terutama di tengah arus investasi yang semakin deras ke kota ini imbas pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di wilayah Kalimantan Timur.
Salah satu terobosan yang jadi andalan Pemerintah Kota Balikpapan adalah Mall Pelayanan Publik (MPP), sebagai pusat layanan terpadu, di mana masyarakat dan pelaku usaha dapat mengakses berbagai layanan pemerintah dengan mudah dan cepat.
Seiring dengan semakin besarnya daya tarik Kalimantan Timur sebagai lokasi IKN, Balikpapan kini menjadi pintu gerbang bagi masuknya investasi dalam skala besar.
Ahmad Muzakkir menegaskan, penghargaan ini tidak hanya sebagai pengakuan, tetapi juga sebagai tantangan untuk meningkatkan kecepatan dan kualitas pelayanan.
“Kita harus mampu memberikan akselerasi dalam pelayanan, karena Balikpapan adalah pintu masuk investasi yang luar biasa. Kita wajib memberikan karpet merah bagi para investor yang membutuhkan layanan cepat dan efisien,” katanya kepada media.
Dengan semakin banyaknya pelaku usaha dan pekerja yang datang ke Balikpapan, tantangan dalam memberikan pelayanan publik yang prima juga semakin besar.
Pemerintah kota terus berupaya memastikan bahwa pelayanan publik dapat mengimbangi laju pertumbuhan penduduk dan investasi, sehingga kota ini tetap menjadi tempat yang menarik bagi investor dan nyaman bagi warganya.
Transformasi digital menjadi kunci dalam upaya Balikpapan meningkatkan layanan publik.
Sementara, Sekretaris Daerah Kota Balikpapan, Muhaimin menyebutkan, Balikpapan sedang dalam proses menuju pelayanan publik berbasis digital.
Inisiatif ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dan pelaku usaha dalam mengakses layanan, tanpa perlu hadir langsung ke kantor pelayanan.
“Kami sedang bergerak ke arah digitalisasi pelayanan. Dengan penghargaan yang kami terima hari ini, kami berharap bisa semakin meningkatkan komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Balikpapan,” ucap Muhaimin.
Ke depan, Balikpapan akan terus memperkuat infrastruktur digitalnya dan meningkatkan kapasitas staf pelayanan, agar siap menghadapi tuntutan layanan yang lebih cepat dan efisien.
Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi
Tag: BalikpapanKemenpan RBPelayanan Publik