Balikpapan Masih Tertinggi Penambahan 27 Kasus Positif Covid-19

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kalimantan Timur Andi M Ishak. (Foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Penambahan 57 kasus positif Covid-19 hari ini, masih didominasi dari kota Balikpapan sebanyak 27 kasus. Total di Kalimantan Timur jadi 1.307 kasus, dimana kota Balikpapan masih tertinggi dengan total 455 kasus.

Gugus Tugas Covid-19 Kalimantan Timur melansir, hari ini ada 269 sampel swab dari kasus suspek (sebelumnya adalah OTG, ODP, dan PDP), yang diperiksa di laboratorium Covid-19.

“Dari 269 kasus suspek itu, yang terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 57 kasus. Sehingga total ada 1.307 kasus di Kalimantan Timur hari ini,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kalimantan Timur Andi M Ishak, dalam penjelasan virtual, Rabu (29/7) sore.

Andi menerangkan, laboratorium Covid-19 di Kalimantan Timur melaporkan, sampai dengan hari ini juga, masih ada 2.476 kasus yang masih dalam proses menunggu hasil pemeriksaan swab.

Info grafis kasus Covid-19 Kalimantan Timur per hari Rabu (29/7). (Sumber : Dinkes Kaltim)

Sementara itu, 57 kasus positif Covid-19 baru hari ini, tersebar di kota Balikpapan 27 kasus, Kutai Kartanegara 9 kasus, Kutai Barat 2 kasus, Bontang 1 kasus, dan kota Samarinda 18 kasus. Kesemuanya, rata-rata masih didominasi dari pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala.

“Hari ini, ada kasus probable Covid-19 dilaporkan meninggal dunia dalam perawatan Rumah Sakit SMC (Samarinda Medika Citra), seorang laki-laki 71 tahun. Dirawat sejak 28 Juli, memiliki rapid test reaktif dan IFA positif,” terang Andi.

Sementara, pun demikian dengan kasus sembuh dari Covid-19. Disampaikan Andi, 49 kasus sembuh hari ini, ada di Kutai Barat 3 kasus, Kutai Kartanegara 2 kasus, Paser 10 kasus, Balikpapan 30 kasus dan di Samarinda 4 kasus.

Dengan demikian, dari 1.307 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kalimantan Timur hari ini, mereka yang berhasil sembuh menjadi 857 kasus, dan kasus yang meninggal 28 kasus. “Yang masih menjalani perawatan ada 422 kasus,” demikian Andi. (006)

Tag: