BPC KKP Kutim Dilantik, Diminta Ikut Bangun Daerah

Bupati Kutim Ismunandar menyalami kepengurusan BPC KKP Kutim yang baru saja dilantik. (Foto: Irfan)

SANGATTA.NIAGA.ASIA – Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Pinrang (KKP) Provinsi Kaltim Ridwan Tassa, melantik Badan Pengurus Cabang (BPC) KKP Kabupaten Kutai Timur (Kutim) periode 2019 – 2024, di Gedung Buana Mekar, Senin (13/1). Nirwan Rais pun kembali terpilih menjadi Ketua BPC KKP Kutim selama dua periode.

Kegiatan pelantikan berlangsung lancar tanpa hambatan, dimulai sekitar pukul 21.00 Wita. Disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura XXI Sultan Adji Muhammad Arifin, Wakil Ketua DPD RI Mahyudin, Bupati Kutim Ismunandar, Wabup Kutim Kasmidi, Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid, Ketua DPRD Kutim Encek UR Firgasih, anggota DPRD Kaltim Mahyunadi, dan sejumlah undangan yang hadir serta ribuan warga Kutim dari Pinrang, yang memenuhi area gedung.

Ambil bagian dalam sambutan ketiga, Bupati Kutim Ismunandar turut menyampaikan ucapan selamat dan sukses untuk BPC KKP Kutim yang sudah terpilih. Ismunandar mengharapkan lewat kepengurusan KKP yang baru, bisa mengangkat Kutai Timur dalam pembangunan daerah.

“Kita dapat pererat persaudaraan warga Pinrang yang kini bermukim di Kutim, dapat membangun Kutim dalam bingkai kebersamaan,” kata Imu, yang mengenakan pakaian khas Pinrang atasan hijau, dikombinasikan dengan sarung.

Ismunandar pun juga meminta kepengurusan KKP, bisa membina warga Pinrang di Kutim, dalam menjaga budaya dan adat istiadat. Walaupun sudah meninggalkan asalnya, namun tidak melupakan tanah kelahirannya.

“Ini merupakan nilai kekayaan bangsa. Semua harus saling menghargai dengan toleransi darimana dia berada, dan kemana dia ke daerah perantauan. Tidak hanya itu, juga harus menjaga kerukunan sesama etnis daerahnya yang lain,” ungkap Ismunandar.

Senada, Ketua BPW KKP Kaltim Ridwan Tassa pun meminta kepengurusan BPC KKP Kutim juga harus berkontribusi dalam pembangunan daerah. Ketika hidup di Kutim sekarang, dan tidak melupakan daerah Pinrang saat meninggalkan kampung halamannya.

“Semua harus seimbang, tidak melupakan Pinrang dan kini menjadi warga kutim. Untuk diketahui, banyak yang menjadi pejabat dari pinrang mulari di level nasional, provinsi, hingga Kabupaten/Kota. Terus bekerja dalam program KKP yang bersinergi dalam pembangunan daerah,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid dalam sambutannya, menitipkan warga Pinrang yang kini Kutim bisa dibina dan dapat diarahkan lewat kegiatan yang bermanfaat. Terutama dalam membangun Kutim serta mengingatkan di tahun politik 2020 ini, warga Pinrang tidak ikut-ikutan dalam politik praktis.

“Pusat warga pinrang ada di Kutim. Tahun politik jangan ikut politik praktis. Jadilah warga yang bijak, ini tahun politik,” jelasnya.

Andi menambahkan juga salut atas ysng dilakukan oleh kepengurusan BPC KKP Kutim, yang telah menyumbangkan tanah seluas 1,5 hektare yang akan digunakan sebagai perkuburan warga.

“Sertifikat tanah seluas 1,5 hektare untuk kemashalatan orang banyak yaitu tanah perkuburan sudah diberikan BPC KKP Kutim, untuk Pemkab Kutim. Semoga bermanfaat,” tutupnya. (hms13)