SANGATTA.NIAGA.ASIA – Bupati Kutai Timur Ismunandar membuka resmi Rapat Kerja (Raker) Kehumasan se-Kaltim Tahun 2019, gelaran Biro Humas Setdaprov Kaltim, bekerjasama Bagian Humas Pemkab Kutim dengan tema “Penguatan Lembaga Kehumasan Menuju Kaltim Berdaulat 2018-2023”. Acara yang dikonsep dengan Gala Dinner itu, dihadiri langsung perwakilan Humas dari 10 Kabupaten/Kota se-Kaltim, di Area Pendopo Rujab Bupati Kutim, Senin (8/7).
Dalam arahan singkatnya, Ismunandar sangat berharap awak Humas, baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota wajib memiliki kemampuan (skill) kuat dalam mengangkat informasi daerah.
“Humas harus mampu menyampaikan potret kita. Potret daerah penghasil devisa negara. Kabupaten-kabupaten di Kaltim ini kaya sumber daya alam (SDA). Nah, tapi harus jadi perhatian pemerintah. Khususnya pembangunan infrastruktur,” kata Ismunandar.
Ismunandar menerangkan, Kaltim dikenal banyak daerah sebagai provinsi SDA. Namun, jujur diakui, pembangunan infrastruktur sebagai aksesibilitas masih banyak tertinggal.
“Jalan tol sudah dibangun tapi dua periode Gubernur terdahulu belum juga selesai. Belum lagi konektivitas antardaerah, khususnya kabupaten yang belum terhubung dengan baik, ujar Ismunandar.
“Saya berharap kedepan kebijakan Presiden terpilih Jokowi, tidak sentris ke Jawa namun harus bergeser ke Indonesia Tengah (Kalimantan), terkait pembangunan jalan mulus,” tambahnya lagi.
Di sisi lain, Ismunandar ingin para awak Humas harus kreatif menjual potensi daerahnya, terutama potensi pariwisata dan keunggulan daerah lainnya.
“Contoh, Kutim ini memiliki heritage world (situs warisan dunia) lewat Goa Telapak Tangan. Namun masih belum terekspos secara optimal, walaupun sudah banyak dikunjungi wisatawan asing. Demikian juga potensi daerah lainnya,” terangnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang dan jajaran Forkopimda dan Pemkab Kutai Timur, Plt Kepala Biro Humasprov Kaltim Riawati, Kabag Humas dan Protokol Setkab Kutim Imam Sujono Lutfi, narasumber dari Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dr Aang Witarsa Rofik, Wakil Ketua Dewan Pers Hendry Hairudin Bangun, Pimpinan Perusahaan SKH Tribun Kaltim Dr Pitoyo, dan perwakilan dari PT Kaltim Prima Coal (KPC) yaitu Superintendent Public Communications PT KPC Felly Lung, dan undangan lainnya. (hms13)