Bupati Edi Damansyah Minta Jajaran Pemdes di Kukar Maksimalkan Teknologi Berbasis Data

Tukar penyerahan cenderamata dari Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah kepada Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur Hasoloan Manalu, Senin 21 November 2022 (handout/ProKom Setkab Kutai Kartanegara)

TENGGARONG.NIAGA.ASIA — Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah meminta jajaran pemerintah desa (Pemdes) memanfaatkan teknologi untuk menyelenggakan pemerintahan berbasis data.

Itu disampaikan Edi Damansyah saat membuka Workshop Tata Kelola Keuangan dan Pembangunan untuk Pemulihan Ekonomi dan Kemandirian Desa, yang diselenggarakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kaltim, di Kantor Bupati Kutai Kartanegara, Tenggarong, Senin 21 November 2022.

Edi Damansyah berharap, kegiatan Workshop diharapkan menjadi upaya untuk fokus pada penyelenggaran pemerintahan desa berbasis Teknologi Informasi (TI) berbasis data. Sebab itu berlaku di tingkatan nasional.

“Kegiatan ini juga fokus pada tata kelola keuangan desa. Saya berharap workshop ini bisa menambah wawasan, yang terpenting itu merubah pola pikir dan budaya kerja. Terutama yang berkaitan dengan regulasi dan lainnya,” kata Edi Damansyah.

Menurut Edi Damansyah apabila itu terealisasi dengan baik, hasilnya juga akan dirasakan dan bermanfaat dengan baik pula.

“Yang selalu saya harapkan pemerintah desa itu juga harus paham dengan data kesejahteraan sosial, data warga pra sejahtera, dan paham juga soal data kemiskinan yang ada,” ujar Edi Damansyah.

“Kalau kita bekerja berbasis data, maka ini akan berkaitan dengan kekuatan kita yang ada di tingkatan desa, ” Edi Damansyah menambahkan lagi.

Peningkatan kapabilitas itu dinilai sangat penting. Apalagi belanja kegiatan dan pembangunan desa menjadi salah satu program besar pemerintah kabupaten Kutai Kartanegara.

“Seperti halnya pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas kesehatan, perbaikan sarana prasarana bahkan peningkatan sumber daya manusia hingga pemberdayaan masyarakat, ” demikian Edi Damansyah.

Untuk diketahui selain Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur Hasoloan Manalu, kegiatan Workshop juga dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten Kutai Kartanegara Arianto, serta sejumlah kepala desa. (adv)

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: