Bupati Ismunandar Tak Khawatir Sangkulirang jadi Kabupaten

Ax
Bupati Kutai Timur Ismunandar (foto : HUMAS)

KUTAI TIMUR.NIAGA.ASIA – Sangkulirang berkeinginan menjadi Kabupaten baru, melepaskan diri dari Kutai Timur. Bupati Kutai Timur Ismunandar menilai keinginan itu bukan hal yang perlu dikhawatirkan.

Ditemui wartawan di Kantor Gubernur Kaltim, di Jalan Gadjah Mada, Samarinda, Rabu (6/3) siang, Ismunandar sedikit bercerita tentang Sangkulirang, yang belakangan kian mencuat ingin menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB).

“Dulunya kan kecamatan Sangkulirang, ada sejarahnya. Kemudian dipecah 5 kecamatan. Sekarang, dengan berkembangnya wilayah, memang dulu euforianya ada,” kata Ismunandar.

Saat itu di Sangkulirang, punya potensi SDA namun belum dieksploitasi. “Belum bisa berdiri sendiri. Sekarang, sudah berdiri sendiri. Jadi, kalau mau DOB, wajar saja,” ujarnya.

Ismunandar pun menegaskan ketidakkhawatirannya terkait lepasnya Maloy, apabila Sangkulirang menjadi Kabupaten. “Kutai Timur itu kan tambah kaya. Yang menghidupi sekarang kan dari royalti KPC. Beban (Pemkab Kutai Timur) yang berkurang,” tambah lsmunandar.

“Maka dari itu, kita Kutai Timur, sedang mengembangkan komoditas-komoditas bernilai lebih bagus. Seperti tanaman sawit, singkong hingga jagung. Apakah DOB ini muncul karena jelang Pemilu, tidak ada kepentingannya bagi saya. Ya, meski sekarang moratorium (DOB), mudah-mudahan Pak Jokowi merestui lagi,” tegas Ismunandar.

Ditanya soal perkebunan yang menjadi primadona di Sangkulirang, Ismunandar juga punya pendapat. “Begini, perkebunan tidak membentuk langsung kepada pendapatan daerah. Kalau tambang, langsung membentuk. Misal, tambang itu luasannya 15 ribu hektare, itu tidak habis-habis,” ungkap Ismunandar.

Lantas, apa keputusan Ismunandar terkait tuntutan Sangkulirang jadi Kabupaten? “Itu terserah pengusul, masyarakat. Bupati kan hanya menyetujui aja kanz begity. Kemudian, kita bawa ke DPRD,” demikian Ismunandar. (006)