Cara Naik LRT Jabodebek, Gunakan Sistem Cashless Payment

Presiden Jokowi bersama sejumlah pegiat seni meninjau LRT Jabodebek, di Stasiun Jati Mulya, Bekasi, Jabar, Kamis 10 Agustus 2023 (Humas Setkab/Rahmat)

JAKARTA.NIAGA.ASIA  – LRT Jabodebek hadir sebagai salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta dan sekitarnya. Nantinya akan terdapat 434 perjalanan LRT Jabodebek yang siap melayani penumpang setiap hari.

Adapun kapasitas satu rangkaian LRT Jabodebek bisa menampung hingga 1.308 penumpang, dan transportasi umum ini rencananya akan mulai beroperasi Senin 28 Agustus  ini.

Lalu, bagaimana cara naik LRT Jabodebek?

Dilansir Kabarbumn.com dari kai.id, KAI mengungkapkan bahwa akan ada total 31 trainset (rangkaian kereta) yang disiapkan, dengan rincian guna keperluan operasional terdapat 27 trainset, dan sebanyak 4 trainset akan digunakan sebagai cadangan.

Setiap trainset LRT Jabodebek terdiri atas 6 kereta.

LRT Jabodebek melayani masyarakat di 18 stasiun yang menghubungkan wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.

Stasiun-stasiun tersebut antara lain Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.

“Nantinya pada saat beroperasi penuh, waktu operasional  LRT Jabodebek akan dimulai pukul 05.00 WIB hingga 23.30 WIB, dengan terdapat 2 line perjalanan yaitu Line Cibubur yang melewati Stasiun Dukuh Atas – Cawang – Stasiun Harjamukti/pp dan Line Bekasi yang melewati Stasiun Dukuh Atas – Cawang – Halim – Stasiun Jatimulya/pp,” jelas EVP of Corporate Secretary KAI – Raden Agus Dwinanto Budiadji

Nah, cara naik LRT Jabodebek ini sangat mudah di mana masyarakat dapat melakukan pembayaran dengan sistem cashless payment atau pembayaran tanpa uang tunai.

Ya, sistem pembayaran ini sama seperti menggunakan Kartu Uang Elektronik Perbankan (BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, BCA, dan Bank DKI Jakarta), KMT KAI Commuter, Scan Qris Link Aja dan KAI PAY.

Bagi masyarakat yang kehabisan saldo ataupun belum membawa kartu uang elektronik, LRT Jabodebek menyediakan 2 unit Ticket Vending Machine untuk melakukan top up kartu uang elektronik dan loket penjualan kartu uang elektronik di setiap stasiun.

Setelah memiliki kartu uang elektronik atau dompet digital, maka pelanggan bisa langsung menuju gate untuk melakukan Tap In di stasiun keberangkatan.

Setelah berhasil tap in, pelanggan bisa menuju peron yang sesuai dengan tujuan perjalanan. Lalu saat kereta tiba, diharapkan masuk dengan tertib dan mendahulukan penumpang yang turun.

Nah, setelah tiba di stasiun tujuan, pelanggan dapat melakukan tap out kartu uang elektronik atau dompet digital di gate yang tersedia, saldo otomatis terpotong.

Untuk layanan Tapping pada LRT Jabodebek, KAI telah memasang 14 gate tipe Turnstile dan 2 gate tipe Wide untuk pelanggan disabilitas di masing-masing stasiun.

Khusus pada Stasiun Halim, KAI menggunakan gate tipe Flap untuk memudahkan pelanggan yang akan atau telah menggunakan pesawat.

“Stasiun LRT Jabodebek terkoneksi dengan transportasi lain seperti Commuterline, MRT Jakarta, TransJakarta, Mikrotrans, Kereta Cepat Jakarta Bandung, Trans Patriot, angkutan kota, dan angkutan umum swasta,” Tutup Agus Dwinanto.

Sumber: Kabar BUMN | Editor: Intoniswan

Tag: