Cegah Penularan Covid-19, TKBM Tunon Taka Jalani Pemeriksaan Kesehatan

Petugas KKP Nunukan periksa suhu badan para TKBM buruh Pelabuhan Tunon Taka (foto Budi Anshori/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Sebanyak 189 Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Tunon Taka Nunukan mengikuti pemeriksaan kesehatan  dalam rangka penanggulangan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) yang dilaksanakan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Nunukan.

Kepala KKP Nunukan dr. Bahrullah mengatakan, pemeriksaan buruh TKBM Tunon Taka hari ini adalah yang ketiga kalinya dilaksanakan dan rencananya, pemeriksaan kesehatan dijadwalkan rutin tiap 2 minggu sekali.

“Kelompok TKBM hari ini berjumlah 30 orang, hari-hari sebelumnya sampai 60 orang, berikutnya masih ada pemeriksaan lanjutan,” kata Bahrullah pada Niaga.Asia, Kamis (23/04)

Mekanisme pemeriksaan kesehatan mengikuti standar yang telah diterapkan pemerintah yaitu melakukan pengukuran suhu badan menggunan Thermometer Infrared dan alat scan suhu badan yang bisa terbaca di layar komputer.

Kedua alat pengukur suhu badan ini menjadi tolak ukur apakah buruh tersebut layak dan bisa bekerja dilingkungan pelabukan. Jika suhu badan mereka mencapai 38 derajat, petugas kesehatan akan direkomendasikan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

“Para buruh ini memiliki resiko tertular dan ditularkan orang lain, makanya perlu dilakukan pemeriksaan rutin suhu badan ataupun gangguan penyakit lainnya,” ucapnya.

Bahrullah menyebutkan, hingga pemeriksaan hari ini,  KKP belum menemukan adanya buruh dengan suhu badan diatas 38 derajat, kesehatan mereka cukup baik dan tidak memiliki penyakit menular ataupun membahayakan lainnya.

Agar kesehatan mereka tetap terjaga, KKP meminta petugas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Nunukan, ikut membantu pelaksanaan pemeriksan kesehatan serta turut serta mensosialisasikan pencegahan Covid-19.

“Kami bekerjasama dengan KSOP mengatur skema kesehatan, kami juga terapkan mekanisme aturan yang harus dilakukan buruh ataupun penumpang selama berada di pelabuhan,” sebutnya.

Sementara itu, nahkoda Kapal Patroli KSOP Nunukan, Robert S Tokan menyebutkan, seluruh anggota TKBM Tunon Taka harus mengikuti pemeriksaan, kalaupun berhalangan hari ini, pemeriksaan bisa dijadwalkan hari berikutnya.

“Anggota TKBM Tunon Taka dibagi 4 kelompok dan anggota tiap kelompok diharuskan menjalani pemeriksaan rutin sesuai jadwal,” kata Robert.

Robert menerangkan, pemeriksaan suhu badan sebagai informasi awal bagi petugas mengetahui kondisi kesehatan buruh, jika diantara mereka memiliki gangguan kesehatan yang mengarah ke Covid-19, maka anggota TKBM tersebut diminta untuk istirahat bekerja.

Kemudian, untuk pencegahan dan penularan Covid-19, para buruh dilarang memasuki atau menaiki kapal penumpang ataupun kepal barang sebelum petugas kesehatan melakukan pemeriksaan dan dinyatakan  kapal sehat dan layak untuk melakukan aktivitas.

“Buruh dengan suhu badan 38 derajat kita istirahatkan bekerja, buruh juga tidak boleh masuk dalam kapal sebelum ada kepastian kapal sehat,” pungkasnya. (002)

Tag: