Cerita Relawan Samarinda Tangkap Buaya 2 Meter di Rawa Palaran

Relawan Samarinda usai berhasil menangkap buaya sekitar 2 meter di rawa Palaran dekat jalan tol, Kamis 5 Mei 2022. Mereka mesti berkubang lumpur menangkap satwa melata itu. (Foto : istimewa/relawan)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Tim relawan gabungan menangkap buaya betina berukuran 2 meter di kawasan rawa Simpang Pasir, Palaran, Kamis (5/5) malam. Penangkapan buaya tidaklah mudah. Bahkan mereka harus berkubang lumpur.

Keberadaan buaya itu dilaporkan ke relawan sejak Selasa (3/5) lalu, dilengkapi dokumentasi video dan foto. Tim relawan, di antaranya dari Samarinda Animal Rescue, lantas bergerak ke lokasi dilaporkan untuk melakukan penyisiran.

“Kami terima informasi waktu hari lebaran kedua jam 11 siang. Kita cek ternyata benar ada buaya,” kata Rafi (21), salah seorang personil Samarinda Animal Rescue, dalam perbincangan bersama niaga.asia, Jumat.

Sambil membawa peralatan untuk penangkapan dan evakuasi buaya, tim lantas menyisir lagi lokasi rawa selama tiga hari, hingga hari Kamis (5/5).

Meski malam hari tidak menyurutkan relawan Samarinda menangkap untuk mengevakuasi buaya itu agar tidak membahayakan masyarakat sekitar (Foto : istimewa/relawan)

“Sambil bawa jaring, kita coba beri umpan bebek belum disambar buaya. Kita gunakan lagi cara baru, bersihkan semak dan daun enceng gondok di rawa itu lalu gunakan setrum, tidak ada respons dari buaya itu,” ujar Rafi.

“Tim juga turunkan perahu untuk menyisir, masih belum ada respons. Kita gunakan lagi alat berat, untuk menjebol bagian rawa sebagai jalan buang air. Begitu air surut, kita terjun lagi,” tambah Rafi.

Dengan ekstra hati-hati, penyisiran bercebur lumpur akhirnya berbuah hasil. Terlihat ada pergerakan satwa melata itu. Tim lantas bergegas cepat melakukan penangkapan.

Buaya ini lantas diamankan di Posko VI Disdamkar dan Penyelamatan Kota Samarinda di Palaran hingga akhirnya diserahterimakan ke BKSDA Kaltim, Jumat 6 Mei 2022 (Foto : istimewa/relawan)

“Kita gunakan jaring dan tali supaya tidak kabur. Jadi kita tangkap dan amankan buaya itu sekitar jam 8.30 malam tadi. Kita amankan, titipkan di posko VI Damkar di Palaran,” jelas Rafi yang juga personil PMK Swasta Harapan Baru itu.

Begitu diukur, lanjut Rafi, buaya itu memiliki panjang sekitar 2 meter dan berjenis kelamin betina. Keberadaan buaya itu sendiri dekat di sekitar rumah penduduk. Meski diketahui ada buaya sejak 2019 lalu, tidak semua warga mempercayainya.

“Pas hari lebaran kedua itu, difotokan dan divideokan, baru warga percaya ada buaya di sana. Sementara kita pantau lagi. Kalau masih ada buaya, kita langsung bergerak lagi turunkan tim,” jelas Rafi.

Siang ini tadi, buaya itu diserahterimakan kepada BKSDA Kalimantan Timur untuk penanganan lebih lanjut. Kendati demikian sejauh ini, buaya itu diketahui belum sampai memangsa ternak warga sekitar meski dekat juga dengan perkebunan warga.

Untuk diketahui, di Samarinda, keberadaan dan peran tim relawan sangat banyak membantu warga dan banyak pihak lainnya. Tidak hanya membantu memadamkan kebakaran, mereka juga kerap terlibat dalam kegiatan sosial, pencarian orang hilang, penanganan awal kecelakaan, membantu ambulan, membantu menjaga Kamtibmas di lingkungan tinggal, hingga aktivitas membagikan santap sahur dalam event Sahur On The Road di penghujung Ramadan lalu.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

 

Tag: