JAKARTA.NIAGA.ASIA-Chevron Indonesia Company mengajukan revisi pembangunan untuk eksplorasi gas di Selat Makassar. “Chevron Indonesia Company telah mengajukan Revisi I Plan of Development (POD) dan proposal perpanjangan tiga Kontrak Kerja Sama (KKS) yang terkait dengan Indonesia Deepwater Development (IDD) Tahap 2, yang merupakan salah satu Proyek Strategis National, kepada SKK Migas,” tutur Senior Vice President Policy Government and Public Affairs Chevron Indonesia Yanto Sianipar kepada Media Indonesia.

Pernyataan Yanto itu menanggapi desakan pemerintah Indonesia supaya Chevron segera membangun IDD di Selat Makassar.  “Kalau tidak, kita belum mau membicarakan kelanjutan eksplorasi gas di Rokan, Riau, yang diminati Chevron,” kata Menteri ESDM Ignasius Jonan, pekan lalu. Yanto menjelaSkan revisi proyek terdiri atas pengembangan lapangan-lapangan Gehen, Gendalo, Gendanh, dan Maha secara siginifikan berhasil mengurangi biaya modal dan operasi di IDD Selat Makassar.

Yanto menambahkan proyek IDD Tahap 1, yakni  Bangka, telah memulai produksi pada 2016.  “Tahap kedua proyek IDD ini membuka peluang meningkatkan produksi gas alam domestik untuk kepentingan negara dan memberikan manfaat kepada bangsa Indonesia, yang didukung rekam jejak yang baik dari pihak-pihak dalam proyek IDD, terkait keselamatan dan pengalaman dalam mengembangkan sumber daya migas yang andal,” papar Yanto.