YOGYAKARTA.NIAGA.ASIA – Pakar Lingkungan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Prof. Ir. Chandra Wahyu Purnomo, S.T., M.E., M.Eng., D.Eng., IPM., mengungkapkan, sebanyak 115 pulau (rata-rata pulau kecil) di Indonesia terancam tenggelam karena perubahan iklim.

“Tapi ada juga yang berpenghuni. Memang bukan kota yang cukup besar, tapi di situ ada penduduk,” ujarnya, dilansir dari laman RRI, Jumat (12/7/24).

Dalam kesempatannya ia menyebutkan bahwa selain itu sejumlah pantai seperti pantai utara Jawa juga akan mengalami abrasi semakin dalam.

“Itu semakin mendekati kota-kota besar dan ini menjadi masalah kita semua,” jelasnya.

Ia menjelaskan kondisi ini terjadi tidak hanya karena perubahan iklim yang menyebabkan permukaan laut naik.

“Karena beban dari bangunan-bangunan bertingkat dan juga karena pembangunan-pembangunan jalan mengakibatkan daratan kita menurun dan laut kita naik,” ujarnya.

Menurut dia bencana banjir rob di daerah itu makin sering terjadi. Bencana itu juga terjadi karena fenomena alam seperti El Nino dan La Nina.

“Semua kombinasi itu menyebabkan semakin cepat. Sehingga kita perlu waspada dan antisipasi harus semakin kuat,” ujarnya.

Sumber: Tribratanews.Polri | Editor: Intoniswan 

Tag: Perubahan Iklim