Danrem 091/ASN Kunjungi Pos Pamtas RI-Malaysia di Mahulu

aa
Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Brigjen TNI Widi Prasetijono (kedua dari kiri) di Patok Batas RI-Malaysia di Kabupaten Mahulu. (Foto Penrem 091/ASN)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Setelah dilantik 2 minggu lalu,  Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Brigjen TNI Widi Prasetijono selaku Dankolakopsrem 091/ASN langsung bergerak cepat, diantaranya melaksanakan Dalwasops Pamtas RI- Malaysia,  dimulai dengan mengunjungi Pos Kotis Pamtas RI- Malaysia Yonif 144/Jaya Yudha (JY) di Kampung Batu Majang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kaltim Jumat (11/1/2019).

Setibanya di Pos Kotis,  Danrem 091/ASN  menerima laporan Dansatgas Pamtas RI- Malaysia Yonif 144/JY Letkol Inf Andriadianto dilanjutkan Jajar Kehormatan oleh Regu Jaga Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 144/JY. Sesaat kemudian setelah meninjau keadaan lingkungan Pos Kotis, Danrem langsung menuju Helipad untuk meninjau Pos-pos Perbatasan yang dikawal oleh para Prajurit Satgas Pamtas  RI-Malaysia Yonif 144/JY sekaligus mengantar Logistik untuk kebutuhan di Pos-pos Pamtas.

Menggunakan Heli Bell 412 EP milik TNI AD, Danrem yang didampingi oleh  Kasiops Rem 091/ASN  Kolonel Inf Hendri Wijaya, SE,  Kasiter Rem 091/ASN Kolonel Arh Muhamad Jamaludin Malik, Dandim 0912/Kubar Letkol Inf  Anang Sofyan Effendy serta Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144 / JY Letkol Inf Andriadianto,  mengunjungi beberapa Pos Pamtas antara lain adalah Pos Pamtas Long Apari, Pos Pamtas Sungai Cini dan Pos Pamtas U 444.

Saat tiba di salah satu Pos Pamtas,  yakni di Pos Pamtas Long Apari, Danrem beserta rombongan disambut gembira oleh Para Prajurit Yonif 144/JY, dengan moril yang tinggi,  para Prajurit mengelukkan kedatangan para Pemimpin mereka.

Dengan kedatangan Danrem 091/ASN, mereka tidak lagi merasa jauh sendirian serta terkucilkan, ” inilah bagian dari wujud cinta dan peduli Pimpinan kita”, ujar mereka disaat santap bersama hidangan yang dibawa oleh Rombongan Danrem.

Selain oleh Prajurit Satgas Pamtas, Danrem dan Rombongan juga disambut oleh berbagai kelompok masyarakat yang berada  di Wilayah terdepan perbatasan RI-Malaysia. Kedatangan rombongan disambut hangat dalam suasana Kekeluargaan secara Adat, ditandai dengan Ritual Adat menyambut kedatangan Pemimpin Besar.  “Sangat jarang Pemimpin Negara yang mau dan berani berkunjung kemari”, ucap salah seorang Tokoh Masyarakat Kecamatan  Long Apari, yang enggan ditulis namanya di Media.

aa
Brigjen TNI Widi Prasetijono disambut hangat masyarakat Kampung Batu Majang, Long Bagun, Mahulu. ((Foto Penrem 091/ASN)

“Kami Bangga dengan Bapak Pimpinan TNI yang sangat peduli dengan kami, walau rumah dan kampung halaman kami berada lebih dekat dengan Malaysia, namun Bapak-bapak tidak perlu meragukan kesetiaan kami terhadap NKRI” sambung warga lainnya.

Di sela canda dan tawa, tak lupa Danrem menyampaikan terima kasih atas segala bentuk dukungan Masyarakat terhadap Para Prajurit yang melaksanakan tugas di perbatasan RI-Malaysia dan berharap agar Kemanunggalan TNI bersama Rakyat semakin meningkatkan soliditas sesama Anak Bangsa. ” Bersama Rakyat, TNI semakin Kuat menjaga Kedaulatan Bangsa”, ujar Danrem.

Disela Kunjungan ke Pos-pos Pamtas,  Danrem 091/ASN menyempatkan juga untuk bertatap muka langsung dengan para Prajurit Satgas Pamtas Yonif 144/Jaya Yudha. yang bertugas di Pos Kotis Satgas  Pamtas RI- Malaysia  di Kampung Majang Kecamtan Long Bagun, Mahakam Ulu yang masih berada dalam Wilayah Teritorial Kodim 0912/ Kutai Barat.

Dihadapan para prajurit Yonif 144/Jaya Yudha, Danrem  memberikan pengarahan dan pencerahan serta memotivasi para Prajurit agar tetap semangat dan menjaga moril dalam mengemban Tugas Negara  yang sangat Mulia dan terhornat ini, walau rasa jenuh sudah mulai menghampiri.

“Adalah hal yang wajar dan manusiawi jika mulai ada rasa jenuh akibat berpisah dengan keluarga dalam waktu yang cukup lama, namun tidak menyurutkan semangat pengabdian kita kepada Bangsa dan Negara yang kita cintai ini,” pesan Danrem. “Isilah dengan hal-hal positif untuk menangkal kejenuhan dan perilaku yang tidak terpuji, antara  lain dengan meningkatkan ibadah sesuai dengan Agama masing-masing,” tambahnya.

aa
Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Brigjen TNI Widi Prasetijono (berdiri) dengan perahu menyusuri hulu sungai Mahakam. ((Foto Penrem 091/ASN)

Menurut Danrem, Prajurit yang bertugas di Perbatasan agar bisa membawa diri, selalu dekat dan mencintai Rakyat serta jangan sampai menyakiti hati mereka karena akan menjauhkan mereka dari TNI.  “Jaga kehormatan TNI, Bangsa dan Negara, hindari pelanggaran sekecil apapun dengan tetap memelihara Disiplin Prajurit”, tambah Danrem.

Di akhir pengarahan, Danrem juga mengingatkan agar Prajurit ikut mewaspadai kerawanan penyelundupan narkoba dan minuman keras melalui jalur-jalur perbatasan. Tetap jaga stamina dan kondisi kesehatan masing-masing, serta selalu memperhatikan faktor keamanan,  baik personel maupun material yang digunakan  dalam pelaksanaan tugas. (001)