SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Tim gabungan Dinkes Samarinda dan Dinkes Kutai Kartanegara, hari ini melakukan pengambilan swab tenggorokan secara massal di batas kedua wilayah, di Loa Janan. Tercatat, ada 223 swab. Baik itu dari pedagang, pengunjung pasar hingga masyarakat sekitar Loa Janan.

Dimulai pagi hingga jelang tengah hari tadi, lokasi pengambilan swab massal berlokasi di Pasar Subuh, di batas Loa Janan Ulu yang masuk wilayah Kutai Kartanegara, dan Loa Janan Ilir di kota Samarinda.

Hasilnya, di Pasar Subuh tercatat ada 136 orang yang diambil swab, dan di kilometer 2 Loa Janan, ada 87 orang yang juga dilakukan pengambilan swab serupa.

“Di Pasar Subuh, yang diambil swab adalah pedagang, hingga pengunjung pasar. Untuk di kilometer 2, lebih banyak masyarakat sekitar karena aktivitas pasar rakyat,” kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan kota Samarinda, dr Osa Rafshodia, dikonfirmasi Niaga Asia, Rabu (17/6).

Osa menerangkan, kolaborasi kedua Dinkes untuk melakukan uji swab massal bareng, memang dirasa penting. “Karena memang pergerakan masyarakat antara kedua daerah yang cukup tinggi di perbatasan,” ujar Osa.

“Sehingga, perlu sama-sama dilakukan kegiatan ini. Kegiatan ini juga akan dilakukan di perbatasan (Kukar dan Samarinda) lainnya. Seperti di Sungai Meriam dan Makroman, Sangasanga dan Bantuas,” tambah dia.

Dipastikan, 223 swab itu, dikirim untuk diuji pemeriksaan di dua lokasi laboratorium PCR (Polymerase Chain Reaction), yang ada di Samarinda.

“Sejak PCR ada di Samarinda, semua swab kita, diirim ke laboratorium PCR di RSUD Abdul Wahab Syachranie, dan Labkes Provinsi Kaltim,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kadinkes Samarinda Ismed Kusasih. (006)

Tag: Covid-19Kalimantan TimurKaltimKutai KartanegaraPandemi CoronaSamarindaSARS-CoV-2Swab Massal