NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Tim Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Nunukan berhasil mengamankan seekolar ular kobra yang bersembunyi dan melilit di stang motor milik salah seorang warga, Kamis 19 Juni 2025. Pemilik motor selamat dari peristiwa itu.
Kasi Rescue Disdamkar Nunukan, Aristra Pratama Sanmigo mengatakan, ular kobra dengan panjang 70 cm itu diamankan dari motor yang digunakan seorang ibu, Eni, 50 tahun.
“Kemarin sore petugas Damkar di Jalan Pembangunan RT 10, Kecamatan Nunukan, tiba-tiba kedatangan ibu-ibu menggunakan sepeda motor, minta tolong keluarkan ular di sepeda motornya,” kata Aristra, Jumat 20 Juni 2025.
Keberadaan ular kobra di motor itu pertama kali diketahui oleh anaknya, yang saat itu melihat ular masuk di bagian kap motor. Karena panik dan ketakutan, Eni bergegas melarikan motornya menuju kantor Disdamkar Nunukan.
“Sepeda motornya itu awalnya dipakai anaknya. Pas melihat ada ular, anaknya segera menghidupkan sepeda motor bergegas pulang ke rumah,” ujar Arista.
Eni yang berada di rumah langsung teringat untuk meminta bantuan Disdamkar. Keputusan itu diambilnya karena sering mendengar kabar petugas Damkar Nunukan mengevakuasi hewan berbahaya dari rumah dan di lingkungan warga.
Setibanya di halaman kantor Disdamkar, Eni buru-buru memarkirkan motornya dan melaporkan kepada petugas Damkar untuk membantu mengecekan bodi motornya, untuk memastikan ada tidaknya ular yang bersembunyi di bagian kap motor.
“Kebetulan personel Damkar lagi siaga di kantor. Jadi, kami ambil senter, kemudian membuka kap motor dengan hati-hati dan benar saja, ada ular di bagian stang motor,” terang Aristra.
Aristra menduga, keberadaan ular kobra dalam bodi motor karena biasanya ular yang merupakan binatang berdarah dingin, akan bergerak dari tempat lembab, mencari tempat kering untuk menghangatkan tubuhnya.
‘’Ular kobra biarpun kecil, bisanya tetap berbahaya dan harus diwaspadai,’’ sebut Arista.
Aristra mengimbau, odi sepeda motor atau mobil adalah tempat yang seharusnya rutin dilakukan pengecekan, karena rentan dijadikan tempat berlindung atau bersembunyi bagi ular ataupun hewan lainnya.
Penulis: Budi Anshori | Editor: Saud Rosadi
Tag: DisdamkarKaltaraNunukanPeristiwaUlar