SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Ekonomi Kalimantan Timur  (Kaltim) Triwulan II-2021 terhadap Triwulan II-2020 mengalami peningkatan sebesar 5,76 persen (y-on-y), atau  mengalami perbaikan dari capaian di Triwulan II-2020 yang terkontraksi sebesar 5,35 persen.

“Perekonomian Provinsi Kaltim Triwulan II-2021 diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas harga berlaku mencapai Rp170,50 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp120,86 triliun,” kata kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Kaltim, Anggro Dwitjahyono dalam keterangan resminya, hari ini Kamis (5/8/2021).

disebutkan, faktor pendorong ekonomi Kaltim tumbuh positif di Triwulan II-2021 adalah, rata-rata harga komoditas pangan, seperti tandan buah segar sawit dan minyak sawit (CPO), batubara, dan minyak mentah mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sma tahun sebelumnya.

“Ekonomi mitra dagang Kaltim, pada Triwulan II-2021, seperti Tiongkok, India, Filipina, Vietnam dan Malaysia juga tumbuh positif,” katanya.

Menurut Dwi, dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi secara y-on-y dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial yang tumbuh sebesar 17,21 persen.

“Sedangkan dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto sebesar 12,41 persen,” ujarnya.

Ditambahkan, Ekonomi Kaltim Triwulan II-2021 dibandingkan Triwulan I-2021 tumbuh sebesar 1,87 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi secara q-to-q pada Triwulan II-2021 dicapai oleh Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yang tumbuh sebesar 15,27 persen.

Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 60,98 persen.

“Ekonomi Kaltim  Semester I-2021 dibanding Semester I-2020 tumbuh sebesar 1,26 persen (c-to-c),” pungkasnya.

Penulis : Intoniswan | Editor : Intoniswan

Tag: Ekonomi Kaltim