Dibandingkan Triwulan IV- 2019, Ekonomi Kaltim Turun 0,44 Persen

aa

SAMARINDA.NIAGA.ASIA- Ekonomi Kalimantan Timur (Kaltim) Triwulan I-2020 dibanding Triwulan IV-2019 turun sebesar 0,44 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, penurunan disebabkan oleh kontraksi yang terjadi pada beberapa lapangan usaha, termasuk Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian yang merupakan lapangan usaha utama di Provinsi Kaltim.

“Sedangkan dari sisi pengeluaran, penurunan disebabkan oleh kontraksi yang terjadi pada beberapa komponen pengeluaran seperti Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah, Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB), dan Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit Rumah Tangga (LNPRT),” kata Kepala Badan Pusat Statitik (BPS)  Kaltim, Anggoro Dwitjahyono secara live streaming dari kantornya, Senin (5/5/2020).

Menurut BPS, ekonomi  Kaltim Triwulan I-2020 terhadap Triwulan I-2019 tumbuh sebesar 1,27 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas yang tumbuh sebesar 9,92 persen.

“Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 5,13 persen,” kata Dwi.

Perekonomian Kaltim Triwulan I-2020 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas harga berlaku mencapai Rp 163,90 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 122,23 triliun. (001)

Tag: