BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Dua orang dilaporkan terjebak di dalam Palka kapal China Express PT KRN di perairan Balikpapan, Selasa (26/4) malam. Kondisinya diduga keracunan. Basarnas dan unsur SAR gabungan bergegas ke perairan kejadian melakukan operasi SAR.

Dilansir Basarnas Balikpapan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 22.50 WITA dan dilaporkan ke Basarnas Balikpapan sekitar pukul 23.10 WITA oleh pekerja PT KRN.

“Korban yang dilaporkan ada dua orang,” kata Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Balikpapan Basri, dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis, Rabu.

Basri menerangkan dari laporan, dua pekerja dari PT KRN itu masuk ke dalam Palka untuk mengambil pipa.

“Kedua korban mau melakukan airasi. Tapi mereka tidak kunjung naik,” ujar Basri.

Lantaran tidak kembali naik, dugaan sementara kedua korban pingsan akibat menghirup gas beracun di dalam Palka.

“Diduga mengalami pingsan karena adanya gas beracun di dalam Palka tersebut,” terang Basri.

Selain rescuer Basarnas, unsur SAR lain dalam operasi itu seperti BPBD Balikpapan, Banda Indonesia dan karyawan PT KRN dan berangkat ke perairan kejadian sekitar pukul 23.25 WITA.

Namun demikian, belum bisa dipastikan apakah kedua orang terjebak di Palka itu warga negara asing atau bukan.

“Untuk kepastiannya (dua korban WNA atau bukan) kami belum bisa jawab. Sebentar lagi kami akan tiba di LKP (Last Known Position/posisi terakhir keberadaan kapal),” demikian Basri saat ditanya niaga.asia

Sumber : Basarnas Balikpapan | Editor : Saud Rosadi

Tag: BalikpapanBasarnasKaltimKecelakaan KerjaPeristiwaSAR