Dispar Kaltim Selalu Terbuka dengan Pelaku Ekraf

Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif Dispar Kaltim Awang Khalik (niaga.asia/Hamdani)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim selalu terbuka kepada para pelaku seni pertunjukan dan film yang merupakan bagian dari sub bidang ekonomi kreatif (Ekraf).

Keterbukaan itu, menurut Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif Dispar Kaltim Awang Khalik, dapat berupa usulan atau program kegiatan. Paling tidak memperkenalkan diri dan komunitas masing-masing.

“Para pelaku seni pertunjukan dan film silakan datang ke kantor (Dispar Kaltim). Kapan saja. Kita berdiskusi bagaimana mengembangkan ekonomi kreatif demi pemajuan pariwisata Kalimantan Timur,” kata Awang Khalik yang juga alumni Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, di hadapan para seniman yang menghadiri dialog seni Saber Semar, Sabtu 15 April 2023 malam.

Dari diskusi itu katanya, banyak hal yang bermanfaat bagi kedua belah pihak.

“Output nya bisa berupa program yang difasilitasi Dispar,” lanjutnya.

Dapat pula ujar Awang Khalik, diskusi atau pertemuan itu diatur secara berkala, konstruktif dan komunikatif sehingga menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi pengembangan Ekraf.

“Bisa sebulan sekali, dapat juga tiga bulan sekali. Supaya lebih terkoordinasi setiap komunitas atau desk seni pertunjukan dan film, kami minta tiga orang untuk dimasukkan ke dalam Pokja (kelompok kerja),” terang Awang Khalikm

Tugas Pokja, lanjutnya, adalah membuat kajian atau program.

“Untuk sementara meliputi Kota Samarinda, Kota Balikpapan dan Kabupaten Kukar,” sebut Awang Khalik.

Awang juga menantang kepada para pelaku Ekraf untuk berperan aktif mengisi acara Festival Kemilau East Borneo Juli nanti di Convention Hall Sempaja, Samarinda.

“Kami sediakan panggung untuk semua pelaku Ekraf di festival tersebut,” pungkasnya.

Penulis : Hamdani | Editor : Saud Rosadi

Tag: