Doni Pucat Lihat Polisi, Ternyata Lagi Bawa Sabu

Doni dan barang bukti sabu saat diamankan di Samarinda Seberang, Senin 4 Maret 2022 (Foto : HO-Polresta Samarinda)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Doni (32), warga Samarinda Seberang, Senin dini hari, terpaksa berurusan dengan polisi setelah tepergok membawa sabu.

Sebelumnya, Satuan Samapta Polresta Samarinda melakukan pengamanan sekaligus razia balapan liar di kawasan Jalan Sultan Hassanuddin dan Jalan Bung Tomo. Kegiatan itu menindaklanjuti laporan masyarakat yang meresahkan aksi balap liar di bulan Ramadan.

Tim patroli Satuan Samapta yang bertugas saat itu adalah Patroli Beat 07, 08, 09 dan 10. Di sela kegiatan, datang pemotor bernomor polisi KT 3477 WB hendak melintas terlihat panik dan bergelagat mencurigakan.

“Pengendara motor itu lantas membanting motoenya, melompat kemudian lari menghindari petugas,” kata Kasat Samapta Polresta Samarinda Kompol Ahmad Abdullah, dikonfirmasi wartawan, Senin.

Pria yang kabur itu lalu dikejar dan berhasil diamankan. Pria yang diketahui bernama Doni itu awalnya mengaku kabur karena tidak mengantongi surat izin mengemudi (SIM). Namun demikian, polisi tidak percaya begitu saja alasan Doni.

“Dilakukan penggeledahan. Di HP-nya ditemukan percakapan chat yang mencurigakan. Di antaranya ada bukti transfer,” ujar Ahmad.

Penggeledahan berlanjut. Selain itu, petugas juga memeriksa sekitar Doni saat diamankan. Di mana ditemukan satu poket plastik diduga narkoba jenis sabu, yang dicurigai dibuang Doni.

Doni pun diamankan dan dibawa ke Mapolresta Samarinda untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Termasuk 4 motor yang terjaring razia balapan liar.

“Untuk tangkapan narkoba sudah kami serahkan kepada Satreskoba untuk tindaklanjutnya. Sedangkan untuk 4 motor yang diamankan juga sudah kami limpahkan ke Satlantas untuk proses lebih lanjut,” demikian Ahmad.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: