Dugaan Keracunan MBG di Balikpapan, Dinkes Masih Pilih Tunggu Hasil Uji Laboratorium

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Alwiati. (niaga.asia/Heri)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Kasus dugaan keracunan yang menimpa pelajar di Balikpapan setelah mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih menjadi sorotan publik.

Meski begitu, Dinas Kesehatan Kota Balikpapan memastikan bahwa hasil uji sampel makanan yang dikonsumsi para pelajar itu belum keluar.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Alwiati menegaskan, proses pemeriksaan laboratorium memerlukan waktu, terutama karena sampel harus melalui tahapan uji mikrobiologi.

“Hasilnya belum keluar karena harus dilakukan uji mikrobiologi. Proses ini bisa memakan waktu hingga tiga hari, karena sampel harus dibiarkan terlebih dahulu. Itu pun dengan catatan, jika sampel yang kami kirim memenuhi syarat, mulai dari volume hingga cara pengambilannya,” kata Alwiati kepada wartawan, Rabu 1 Oktober 2025.

Sebelumnya, sebuah video berdurasi 25 detik sempat viral di media sosial. Video itu memperlihatkan dua pelajar putri mengenakan jilbab dan seragam batik dalam kondisi lemas di kursi sebuah kendaraan.

Narasi yang menyertai video itu menyebutkan keduanya diduga mengalami keracunan setelah mengonsumsi makanan dari program MBG. Belakangan diketahui kedua pelajar tersebut adalah siswa SMKN 3 Balikpapan.

Menindaklanjuti kejadian itu, Dinas Kesehatan Balikpapan langsung mengambil langkah cepat dengan melakukan pengambilan sampel makanan.

“Kami dari Dinas Kesehatan sudah turun langsung untuk mengambil sampel, baik dari sekolah maupun dari SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) penyedia makanan. Tapi untuk kepastian hasilnya masih harus menunggu proses laboratorium,” terang Alwiati.

Saat ditanya mengenai indikasi awal dari kasus tersebut, Alwiati memilih berhati-hati dan menolak memberikan prediksi sebelum hasil uji laboratorium keluar.

“Kami tidak boleh berasumsi. Semua harus berdasarkan data uji laboratorium yang sah agar tidak menimbulkan kesimpangsiuran di masyarakat,” tegasnya.

Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi

Tag: